BPN Anggap Lucu Jokowi Tak Berani Sebut Angka 2
Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Sandi, heran dengan sikap Calon Presiden Jokowi dan pengikutnya yang takut menyebut angka 2. Padahal angka 2 itu bagian dari bilangan 0 sampai 9.
Ketakutan menyebut angka 2, salah satunya terjadi ketika Jokowi memberangkatkan gerak jalan. Ia membuat hitungan mundur mulai 5, 4, 3, tanpa menyebut angka 2 langsung loncat ke 1.
Koordanator juru bacara BPN, Dahnil Anzar Simanjuntak mempertanyakan mengapa kubu Pak Jokowi begitu takutnya sampai menyebut angka 2 saja tidak berani.
Menurut Dahnil, ada semacam SOP, bahwa kubu Capres nomor 01 'diharamkan' menyebut angka 2, karena karena terkait dengan nomor urut pasangan Capres-Cawapres Prabowo-Sandi, yakni 02.
"Saya melihat lucu saja, masak presiden takut menyebut angka 2," kata Dahnil kepada ngopibareng.id, Minggu 3 Februari 2019.
Dahnil lalu membeberkan bahwa beberapa pengisi acara di stasiun TV juga takut menyebut angka 2.
Masih menurut Dahnil, denda bagi pelanggar lalu lintas di Jakarta Barat juga ditambah dengan angka1 misalnya Rp151 ribu atau Rp201 ribu. Namun, beberapa petugas ketika dikonfirmasi menyebut angka itu hanya kebetulan.
Sementara itu, Wakil Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Abdul Kadir Karding, mengatakan suka-suka saja, tidak ada SOP berisi larangan menyebut angka 2.
"Masak begitu saja dikomentari. kubu Pak Probowo saja yang tidak kreatif dan selalu penasaran," kata Karding. (asm)
Advertisement