BPBD Surabaya Antisipasi Cuaca Ekstrem dalam Sepekan
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Juanda memprediksi, cuaca extrem masih akan berlangsung di Jawa Timur, termasuk Surabaya, hingga sepekan ke depan. Bahkan, beberapa wilayah juga diprediksi hujan saat malam tahun baru.
Mengantisipasi cuaca ekstrem tersebut, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Surabaya menyiapkan sejumlah peralatan dan berkoordinasi dengan sejumlah pihak.
Plt Kepala BPBD Kota Surabaya Hidayat Syah mengatakan, peralatan seperti ekskavator, truk, perahu karet, senso dan lainnya sudah disiagakan untuk mengantisipasi bencana akibat cuaca ekstrem.
"Dari segi SDM juga sudah kami siapkan, kami berkoordinasi dengan berbagai pihak seperti PU, PMK, Satpol PP dan personil BPBD sendiri," terang Hidayat, Kamis, 29 Desember 2022.
Bila nantinya terjadi bencana di Surabaya, pihaknya juga sudah menyiapkan beberapa langkah penanggulangan.
"Misalnya ada kejadian itu (bencana) di Surabaya. Lalu, masyarakat ada yang butuh perbaikan KTP dan KK yang rusak, kami koordinasikan dengan Dispendukcapil (Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil) agar dibuatkan segera," terang Hidayat.
Selain itu, lanjut Hidayat, jika diperlukan pendampingan trauma healing pasca bencana, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan DP3A untuk hal tersebut.
Hidayat menambahkan, potensi bencana yang diwaspadai di Surabaya yakni, hujan angin dan air laut pasang. "Kalau melihat BMKG memang hujan disertai angin masih potensi terjadi di Surabaya. Juga air laut pasang yang biasanya terjadi di pertengahan bulan. Dua-duanya ini kami antisipasi," tambahnya.
Hidayat pun menghimbau agar masyarakat tetap hati-hati terutama ketika berada di luar rumah. Menghindari tempat-tempat yang berpotensi roboh ketika diterpa angin seperti, tidak berteduh di atas pohon atau di bawah tiang listrik.
"Ketika malam tahun baru juga saya himbau tidak usah keluar bila tidak mendesak, karena diprediksi akan hujan," tandasnya.