BPBD Pasuruan Gelar Apel Siaga Bencana
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasuruan menggelar apel siaga dalam rangka persiapan menghadapi musim hujan di Alun-alun Wonorejo, Selasa , 3 Desember 2019.
Apel dipimpin Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf. Hadir juga sejumlah pejabat forkopimda, kepala OPD, camat, sejumlah pimpinan perusahaan di Pasuruan.
Dalam sambutannya, Bupati Pasuruan menyampaikan bahwa banjir bandang dapat dikurangi dengan normalisasi, perbaikan tanggul atau pintu air di wilayah sungai Brantas dan pengairan provinsi.
Tak hanya itu, Bupati Pasuruan juga menyampaikan sarana dan prasarana serta peralatan penanggulangan bencana yang dimiliki memang masih terbatas dan belum seimbang.
Oleh karena itu, dalam upaya penanggulangan bencana pemerintah Kabupaten Pasuruan melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) memerlukan kerjasama dan dukungan dari semua pihak termasuk para relawan organisasi kemasyarakatan dan dukungan dari dunia usaha.
"Bencana merupakan tanggung jawab semua, baik pemerintah, masyarakat maupun dunia usaha. Upaya preventif pencegahan dan mitigasi bencana seperti sosialisasi bencana di sekolah pesantren dan kelompok wanita latihan akan menambah wawasan dalam menghadapi bencana bagi masyarakat juga perlu digiatkan. Selain itu, perlu penyebarluasan informasi terkait mitigasi bencana dan pembangunan yang berwawasan pada tata ruang," katanya.
Tambah Irsyad, pada masa tanggap darurat bencana tahun 2019-2020 pekerjaan umum sosial dan peralatan harus selalu berkoordinasi dengan program bupati dan wakil bupati.
Untuk sungai, agar segera koordinasi dan melaporkan setiap kejadian bencana. Mendampingi masyarakat yang terdampak dan merencanakan kebutuhan yang dibutuhkan secara proporsional dan tanggung jawab.
"Saya berharap setiap wilayah agar mengantisipasi bencana banjir. Sedangkan, untuk mengantisipasi bencana angin puting beliung, bersama Muspika harus memberikan informasi kepada masyarakat yang benar. Memotong pohon yang sudah lapuk dan berbahaya serta menertibkan papan reklame yang sudah tidak layak dan membahayakan," katanya.
Irsyad juga memberikan apresiasi kepada Desa Tambakrejo sebagai desa tangguh bencana tingkat nasional. "Saya memberikan apresiasi yang tinggi kepada Desa Tambakrejo Kecamatan Kraton sebagai desa tangguh bencana tingkat nasional," katanya. (sumber: www.pasuruankab.go.id)
Advertisement