BPBD Jakarta Operasi Modifikasi Cuaca untuk Cegah Banjir
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta melaksanakan Operasi Modifikasi Cuaca (OMC). Ini sebagai langkah antisipasi menghadapi ancaman bencana hidrometeorologi, khususnya banjir. Selain faktor cuaca, banjir rob akibat air laut pasang menyebabkan sejumlah kawasan di Muara Angke, Penjaringan, dan Pluit tergenang.
Operasi Modifikasi Cuaca memanfaatkan teknologi penyemaian awan menggunakan pesawat Britten Norman BN2T-PK WMN yang lepas landas dari Bandara Udara Budiarto, Tangerang.
Sejak Minggu pagi, aktivitas dimulai dengan membawa 800 kilogram garam (NaCl) untuk setiap penerbangan. Total ada tiga misi penerbangan yang dilakukan, menyasar wilayah Barat Jakarta hingga Selat Sunda.
"Penyemaian dilakukan di ketinggian sekitar 10.000 kaki dengan target mengurangi intensitas hujan di area tersebut," tulis BPBD DKI lewat akun resmi Instagram @bpbddkijakarta.
Penerbangan pertama dimulai pukul 07.30 WIB, dipimpin oleh Kapten Budi. Pesawat kembali mendarat dengan selamat pada pukul 09.16 WIB. Selanjutnya, penerbangan kedua dilakukan pukul 10.10 WIB. Kali ini, Kapten Dio sebagai pilot.
Operasi kedua selesai pada pukul 12.00 WIB. Terakhir, penerbangan ketiga dimulai pada pukul 14.50 WIB dan selesai hanya dalam waktu sepuluh menit, menandakan efisiensi operasi.
Seluruh penerbangan berlangsung lancar tanpa hambatan. Area yang disasar memiliki puncak awan sekitar 11.000 kaki, sehingga penyemaian dapat dilakukan secara optimal.
Advertisement