Tiga Ribu Ton Beras Bulog SPHP Gelontor Bondowoso - Situbondo
Perum Bulog Bondowoso menyiapkan 3 ribu ton beras jenis medium untuk menekan harga beras yang terus merangkak naik sepekan terakhir di Bondowoso dan Situbondo. Tiga ribu ton beras medium, ini digelontorkan melalui operasi pasar Siap Jaga Harga Pasar Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (Sigap SPHP) ke sejumlah pasar di dua kabupaten bertetangga wilayah kerja Bulog Bondowoso.
"Tiga ribu ton beras medium operasi Sigap SPHP disiapkan Bulog Bondowoso menggelontor sejumlah pasar di Bondowoso dan Situbondo, itu dijual sesuai HET (Harga Eceran Tertinggi) Rp 9.450 per kilogram atau Rp 47.250 per 5 kg,"kata Pimpinan Cabang (Pimcab) Perum Bulog Bondowoso, Muhammad Ade Saputra, Kamis 31 Agustus 2023.
Dalam operasi Sigap SPHP digagas Badan Pangan Nasional (Bapanas) itu, menurut Ade Putra, Bulog Bondowoso berkoordinasi Diskoperindag Bondowoso dan Situbondo. Ini untuk menentukan jadwal Bulog melakukan operasi Sigap SPHP beras medium pada sejumlah pasar tradisional di Bondowoso dan Situbondo.
"Hasil koordinasi dengan Diskoperindag Bondowoso dan Situbondo, itu Bulog Bondowoso mulai menggelar operasi Sigap SPHP beras medium ke sejumlah pasar tradisional di Bondowoso dan Situbondo dalam pekan ini sejak 29 Agustus 2023," terang mantan Pimcab Perum Bulog Rejang Lebong itu.
Ia menambahkan, sebanyak 25 ton beras medium digelontorkan pada para pedagang di sejumlah pasar tradisional Bondowoso dan Situbondo dalam sepekan ini. Program operasi Sigap SPHP beras medium direncanakan hingga akhir 2023 agar masyarakat bisa membeli beras dengan harga terjangkau sesuai HET.
"Setiap pekan, Bulog Bondowoso akan menggelontorkan 25 ton beras medium dalam operasi Sigap SHPH di Bondowoso dan Situbondo. Untuk stok beras di Bulog Bondowoso sebanyak 3 ribu ton, bisa mencukupi kebutuhan operasi Sigap SPHP di Bondowoso dan Situbondo hingga tiga bulan ke depan," tambah Ade Saputra.
Advertisement