Pemeran Foto Satu Abad Kebun Binatang Surabaya
Surabaya - Kebun Bintang Surabaya (KBS) genap berusia 100 tahun. Untuk merayakannya, KBS menggandeng beberapa komunitas foto mengadakan pameran foto yang bertajuk ‘Kado Warga untuk KBS’ pada 19-22 Januari 2017 di Mustafa Center Royal Plaza Surabaya.
Pengunjung dapat melihat berbagai koleksi foto momen yang diabadikan di KBS dari waktu ke waktu, mulai foto pengunjung saat masih menggunakan kebaya di tahun 70-an serta foto kunjungan dari pejabat negara sahabat di masa lampau, sampai foto hewan langka.
Pameran ini diprakarsai Komunitas Jurnalis Peduli Lingkungan (KJPL) Indonesia dan berbagai elemen masyarakat seperti Surabaya Punya Cerita, Turun Tangan Surabaya, Surabaya Tempo Dulu yang seharusnya digelar awal November tahun lalu . “Alhamdulillah dengan kerja keras panitia akhirnya pameran ini bisa terlaksana walaupun mundur dari jadwal,” kata Sekretaris Panitia M.Ali Sodikin, Kamis (20/01).
Mundurnya acara tersebut ternyata membawa berkah bagi Bhakti Pundawa, kurator foto pameran ini, sebab kurator sekaligus redaktur foto di sebuah media online tersebut berhasil mendapatkan koleksi foto hewan cukup langka, yaitu gorila atau kerap disebut makua. "Saya melakukan penelusuran ke mantan tukang foto lepas di KBS untuk mendapatkan foto ini,” ucap Bhakti Pundawa.
Terbukti, dengan di gelarnya pameran foto banyak masyarakat yang datang. Tak hanya melihat pameran foto saja namun para pengunjung nampak seperti bernostalgia melihat KBS dari masa ke masa. " Saya sangat senang sekali dengan beberapa masyarakat yang berhasil sukses mengadakan pameran ini, soalnya saya seperti di ajak nostalgia melihat KBS dari masa ke masa dan dapat berseliweran di area pameran." Ucap Baharudin salah satu pengunjung pameran.
Tak hanya pameran foto, acara yang dibuka oleh Wakil Gubernur Jawa Timur (Jatim) Syaifullah Yusuf tersebut juga melaunching sebuah buku Bonbin Dalam Kisah dan Tjerita. Buku itu disusun oleh penulis senior Henry Nurcahyo dan Dhahana Adi, penulis buku Surabaya Punya Cerita, serta pameran karya desain arsitek tentang KBS ke depan, merancang berbagai ide dan gagasan menarik tentang bangunan futuristic namun fungsional. "Kita berharap KBS bisa lebih maju, dikelola lebih baik lagi dan menjadi tempat nyaman untuk rekreasi, menjadi tempat silaturahmi keluarga di saat senggang waktu hari libur. " Terang Gus Ipul. (Wsn)
Advertisement