BMKG: Waspada Cuaca Ekstrem Sore dan Malam di Jatim
Ancaman cuaca buruk hujan dengan intensitas tinggi disertai angin kencang bisa terjadi di sejumlah daerah di Jawa Timur sampai beberapa hari ke depan. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Juanda memprediksi, cuaca buruk ini akan terjadi pada sore hari dan malam hari.
Kondisi curah hujan tinggi karena adanya sudah masuk masa transisi perpindahan dari musim hujan ke musim kemarau. Kondisi ini juga di perparah adanya siklon di wilayah Selatan Jawa yang membuat cuaca ekstrem, hujan lebat di Provinsi Jawa dan Sumatra.
Taufiq Hermawan, Kepala BMKG Juanda menyebut, dampak masa pancaroba dari musim hujan ke musim kemarau, mendapat perhatian khusus serta evaluasi dalam tiap jamnya yang bisa berpotensi hujan lebat dan angin kencang.
Dari pantauan BMKG Juanda, kondisi cuaca buruk hujan deras disertai angin kencang diprediksi masih bisa terjadi di beberapa kota di Jatim. Hal ini dikarenakan beberapa wilayah di Jatim sudah masuk massa peralihan atau transisi dari musim hujan ke musim kemarau.
”Peluang hujan deras dan angin kencang ini diprediksi terjadi pada sore hari hingga malam hari,” ucap Taufiq, Jumat 15 Maret 2024.
Taufiq melanjutkan, ancaman cuaca buruk hujan deras dan angin kencang ini juga akan terjadi di wilayah selatan Jatim, daerah Matraman seperti Malang, Blitar, Ponorogo, Madiun, dan Trenggalek.
“Sementara daerah lainnya yang terancam hujan sedang diprediksi akan terjadi di wilayah Sidoarjo, Pasuruan, dan sebagian wilayah menuju malang serta daerah Madura,” imbuhnya.
Lebih lanjut Taufiq mengatakan, kondisi ini juga di perparah adanya siklon tropis di selatan Jawa Timur yang membuat cura hujan makin tinggi. BMKG Juanda berikan warning kewaspadaan beberapa daerah lereng terhadap longsor dan tempat kantong banjir agar waspada agar tidak sampai terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
“Untuk sementara waktu sebaiknya hindari tempat yang rawan longsor karena mengingat cuaca dan curah hujan yang tinggi hingga beberapa hari ke depan,” pesannya.