BMKG Prediksi Cuaca Ekstrim Landa 28 Daerah di Indonesia
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi cuaca ekstrem berupa hujan lebat dan angin kencang berpotensi melanda sejumlah wilayah di awal pekan ini. Ada 28 provinsi yang berpotensi.
BMKG melalui laman resmi menjelaskan kondisi tersebut bisa terjadi karena ada pertemuan dan perlambatan kecepatan angin (konvergensi) yang terpantau memanjang dari pesisir barat Aceh hingga Selat Malaka, dari Jawa Timur hingga Jawa Tengah, di NTT bagian Timur, dari Selat Makassar bagian selatan hingga Kalimantan Selatan, di Kalimantan Utara, di Sulawesi Tengah, dan dari Papua hingga Papua Barat.
"Daerah pertemuan angin (konfluensi) terpantau di Sumatera bagian selatan, di Laut Natuna dan di Jawa bagian barat. Kondisi ini mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sepanjang konvergensi dan konfluensi tersebut," tulis BMKG dari laman resminya dikutip Senin, 21 Juni 2021.
Sebanyak 28 provinsi yang berpotensi mengalami cuaca ekstrem terdiri atas 23 wilayah berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang serta empat wilayah berpotensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang. Dan satu wilayah berpotensi angin kencang.
Wilayah yang berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang yaitu: Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Kepulauan Riau, Bengkulu, Jambi, Sumatera Selatan, Lampung, Jawa Barat.
Lalu, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Papua Barat, dan Papua.
Wilayah yang berpotensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang yakni DKI Jakarta, Nusa Tenggara Barat, Sulawesi Barat, dan Maluku. Wilayah yang berpotensi angin kencang yaitu Nusa Tenggara Timur.