BMKG Peringatkan Cuaca Ekstrem 3 Hari Mendatang di Jawa Tengah
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), peringatkan terjadinya cuaca ekstrem di Jawa Tengah selama tiga hari, mulai hari ini 7 November hingga 9 November 2022.
Kepala Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang, Sutikno, menjelaskan, berdasarkan hasil analisis dinamika atmosfer, terdapat daerah belokan dan pertemuan angin di wilayah Jawa Tengah.
Aktifnya gelombang Rossby dan anomali suhu muka laut positif di Laut Jawa dan Samudera Hindia selatan Jawa memicu adanya peningkatan potensi pertumbuhan awan hujan di beberapa wilayah.
“Kelembapan udara yang relatif cukup tinggi dan labilitas lokal yang cukup kuat turut berkontribusi terhadap pembentukan awan hujan di sebagian wilayah Indonesia, khususnya Jawa Tengah,” katanya.
Berdasarkan kondisi tersebut di atas, BMKG memprakirakan potensi curah hujan dengan intensitas sedang-lebat, yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang dalam waktu singkat.
Pada hari ini, 7 November 2022 diperkirakan terjadi di Cilacap, Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Kebumen, Purworejo, Wonosobo, Kabupaten/Kota Magelang, Boyolali, Klaten, Sukoharjo, Surakarta, Wonogiri, Karanganyar, Sragen, Grobogan, Blora, Rembang, Kudus, Temanggung, Salatiga, Kabupaten/Kota Semarang, Kendal, Kabupaten Pekalongan, Kabupaten Tegal, Brebes dan sekitarnya.
Tanggal 8 November 2022 diperkirakan terjadi di Cilacap, Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Kebumen, Purworejo, Wonosobo, Kabupaten/Kota Magelang, Boyolali, Klaten, Sukoharjo, Surakarta, Wonogiri, Karanganyar, Sragen, Grobogan, Blora, Demak, Jepara, Temanggung, Kabupaten Semarang, Kendal, Kabupaten Pekalongan, Brebes dan sekitarnya.
Tanggal 9 November 2022, diperkirakan terjadi di Cilacap, Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Kebumen, Purworejo, Wonosobo, Kabupaten /Kota Magelang, Boyolali, Klaten, Sukoharjo, Surakarta, Wonogiri, Karanganyar, Sragen, Grobogan, Blora, Rembang, Pati, Kudus, Jepara, Demak, Temanggung, Salatiga, Kabupaten /Kota Semarang, Kabupaten Pekalongan, Kabupaten Tegal, Brebes dan sekitarnya.
BMKG mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem pada periode tiga hari ke depan. Kondisi itu berpotensi menimbulkan bencana hidrometeorologi berupa banjir, banjir bandang, hujan es, tanah longsor, angin kencang, dan puting beliung. “Terutama untuk masyarakat yang berada dan tinggal di wilayah rawan bencana hidrometeorologi,” jelasnya.