Blusukan ke Kediri, Khofifah Borong Mangga Petani Gunung Kelud
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa baru saja berkunjung ke wilayah Kediri. Ketika pulang ke Surabaya, Khofifah membawa oleh-oleh mangga gadung hasil budidaya petani kaki Gunung Kelud.
Borong Mangga Gadung
Khofifah membagikan upayanya memborong mangga gadung Kediri di akun Instagramnya, dilihat Sabtu 30 September 2023.
"Mangga jenis gadung ini sengaja saya beli dalam jumlah lumayan untuk dinikmati bersama karyawan dan wartawan Pemprov Jatim (swipe) saat kunjungan ke Kediri, hasil budidaya masyarakat kaki Gunung Kelud. Mayoritas adalah mangga yang masak di pohon," kata Khofifah.
Terlihat gubernur perempuan pertama Jawa Timur itu sedang berinteraksi dengan pedagang mangga. Terlihat setumpuk mangga berwarna hijau di dalam keranjang milik penjual.
Di foto lain, Khofifah terlihat mengupas mangga gadung dan membagikannya kepada staf di Pemprov Jawa Timur. Tampak mangga gadung dengan rasa manis, berwarna kuning, disajikan ke sejumlah staf Pemprov Jatim.
Di unggahan yang sama, Khofifah juga mengajak penyuka mangga untuk mencicipi varian mangga lain yang juga banyak ditanam petani di Jawa Timur.
"Oh ya, mumpung lagi musim mangga, yuk berburu mangga di Jawa Timur. Jatim punya banyak sekali varietas mangga yang enak dan lezat. Cocok banget jadi cemilan, dibuat jus, rujak, dan lain lain. Ayo gasss lur," tulisnya.
Mangga Masak Pohon
Mangga masak pohon memang jadi primadona penyuka buah segar. Ini untuk membedakan mangga yang dipetik ketika matang di pohon, dan mangga yang dipetik dengan kondisi lebih muda serta diperam agar cepat matang.
Mangga masak pohon tentu punya rasa yang lebih enak. Tekstur daging mangga masak pohon cenderung berserat, dibanding mangga masak karbitan.
Khofifah sempat membagikan tips membedakan mangga masak pohon dan yang karbitan. "Perbedaan mencolok buah mangga segar dan karbitan terletak pada rasanya, serta daging buah yang berserat, dan getah yang banyak, fix itu buah mangga masak pohon, bukan karbitan”, kata Khofifah pada unggahan yang lebih lama.
Selain itu, mangga tua tak banyak memiliki getah pada bagian batangnya. Berbeda dengan mangga yang dipetik ketika belum matang. Akan lebih banyak getah pada bagian pangkal batang.
Advertisement