BIN: Kerusuhan Mako Brimob Terjadi karena Ada Pemicunya
Badan Intelejen Nasional membenarkan adanya kericuhan yang terjadi di Markas Komando Brimob Kelapa Dua, Depok. Direktur Informasi dan Komunikasi BIN, Wawan Hari Purwanto mengatakan, kejadian ini terjadi sekitar pukul 19.00-20.00 tadi malam.
Kata Wawan, ada sejumlah narapidana yang berusaha untuk merebut senjata petugas. Namun kejadian ini sudah berhasil dilokasir oleh petugas.
"Kejadiannya, terjadi dalam radius yang sedemikian sempit. Makanya bisa langsung dikuasai oleh petugas," kata Wawan kepada media.
Menurut Wawan, kasus perebuatan senjata semacam ini harus ditangani serius oleh petugas, karena senjata harus melekat kepada petugas. Jangan sampai senjata jatuh ke tangan orang-orang yang tidak berhak. Apalagi ke tangan teroris. Berdasarkan informasi yang beredar, peristiwa ini terjadi ruang tahanan blok C yang dihuni oleh napi teroris.
Wawan pun menduga, kejadian ini meletup karena ada pemicunya. Pasalnya dalam pantauan, aktivitas di tahanan Markas Komando Brimob dalam kondisi normal. Hal ini terpantau melalui kamera CCTV yang banyak tersebar di Markas Komando Brimob.
"Petugas saat ini sedang melakukan verifikasi dan pendataan soal jumlah korban, narapidana dan jumlah senjata apakah sudah sesuai dengan data yang ada," kata Wawan. (amr)