Bila Seorang Lansia Ngomel, Biarkanlah! Lho...
Tak semua aktivitas nyang tak kita suka itu tak berfaedah. Bagi lansia, ngomel justru aktivitas yang memberikan manfaat baik.
Amrin Pembalasan, tokoh humor kita, menyampaikan hal ihwal ngomel bagi kaum lansia. Mari kita perhatikan:
Ternyata semakin banyak ngoceh dan bawel memasuki lansia semakin menyehatkan.
Bicaralah lebih banyak seiring bertambahnya usia.
Dokter mengatakan demikian.
Warga Senior (pensiunan) harus berbicara lebih banyak. Karena saat ini tidak ada cara untuk mencegah kehilangan ingatan. Satu-satunya cara adalah berbicara lebih banyak.
Setidaknya ada tiga manfaat berbicara lebih banyak kepada warga lanjut usia.
Pertama:
Berbicara mengaktifkan otak dan membuat otak tetap aktif, karena bahasa dan pikiran berkomunikasi satu sama lain, terutama ketika berbicara dengan cepat, yang secara alami menghasilkan refleksi berpikir yang lebih cepat dan juga meningkatkan daya ingat.
Warga lanjut usia yang tidak berbicara, lebih cenderung banyak yg kehilangan ingatan/ pikun samar2.
Kedua:
Berbicara mengurangi banyak stres, menghindari penyakit mental dan mengurangi ketegangan syaraf. Kita sering tidak mengatakan apa-apa, tetapi kita menguburnya dalam hati dan mencekik diri kita sendiri.
Itu benar! (ini fakta riset ilmiah)
Jadi!... Akan lebih baik untuk memberikan kesempatan kepada senior untuk berbicara lebih banyak.
Ketiga:
Berbicara dapat melatih otot wajah dan sekaligus melatih tenggorokan dan juga meningkatkan kapasitas paru-paru, sekaligus mengurangi risiko kerusakan mata dan telinga serta mengurangi risiko laten seperti pusing dan tuli.
Pendeknya, para pensiunan, yaitu para lansia, satu-satunya cara untuk mencegah Alzheimer adalah dengan berbicara sebanyak mungkin dan berkomunikasi secara aktif dengan orang-orang. Tidak ada pengobatan lain untuk itu.
Jadi kalo org tua kita bawel dan cerewet, ga usah dilarang, dengerin aja, anggap aja itu lg terapi...
Semoga Bermanfaat..l
Advertisement