Besok, Dinkes Surabaya Keliling SD Suntik Imunisasi
Dinas kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya akan menggelar imunisasi gratis pada anak sekolah tingkat SD se-Surabaya. Agenda ini menjadi salah satu realisasi program kesehatan Pemkot Surabaya untuk tahun 2020 ini.
Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Pemkot Surabaya Febriadhitya Prajatara mengatakan, meski sedang dilanda pandemi Covid-19, Pemkot Surabaya melalui Dinkes akan tetap menggelar imunisasi gratis untuk menjaga kekebalan tubuh dan imunitas para siswa SD.
“Kami akan tetap melaksanakan program imunisasi. Itu wajib dilakukan karena untuk menjaga imunitas para siswa-siswi Surabaya," kata Febri, lewat siaran persnya, Selasa 13 Oktober 2020.
Febri mengatakan, dikarenakan pandemi Covid-19, pelaksanaan imunisasi kali ini dilakukan berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Hal itu dikarenakan Pemkot harus menerapkan disiplin protokol kesehatan yang sudah ditetapkan oleh Pemerintah Pusat. Maka dari itu, program imunisasi gratis kali ini tak dilakukan secara massal di sekolah-sekolah, namun dilakukan secara bergantian.
Setiap siswa-siswi akan mendapatkan jadwal masing-masing, yang sudah diatur oleh guru dan pihak sekolah. Sehingga tidak akan membuat kerumuman yang bisa menjadi penyebar virus Covid-19.
"Jadi anak-anak itu sudah diberi jadwal pribadi melalui gurunya. Akan ada sesi-sesi gitu. Setiap sesi ada 15 siswa yang diimunisasi oleh Dinkes. Setelah 15 siswa itu selesai, baru kemudian sesi berikutnya. Intinya antre, biar tidak ada kerumunan,” kata Febri.
Febri menjelaskan, program imunisasi gratis dari Dinkes ini akan dimulai pada besok Rabu 14 Oktober 2020 di sekolah masing-masing. Setiap harinya, petugas puskesmas dan Dinkes akan serentak berkeliling di masing-masing sekolah sesuai dengan wilayahnya untuk melakukan imunisasi kepada para pelajar SD. “Sudah ada jadwalnya, serentak mulai besok ya,” katanya.
Untuk kali ini, Febri mengatakan jenis imunisasi yang akan diberikan kepada para siswa adalah imunisasi Measles Rubella (MR) dan Human Papiloma Virus (HPV). Target dari Pemkot Surabaya, imuniasasi gratis ini bisa menyasar lebih dari 43ribu anak didik di Kota Surabaya. "Ini kami lakukan agar mereka memiliki kekebalan tubuh dan tetap sehat di tengah pandemi," katanya.