Besok, Bansos 2.500 PKL di Kota Malang Bakal Disalurkan
Pemerintah Kota (Pemkot) Malang Bakal menyalurkan bantuan sosial (bansos) terhadap 2.500 pedagang kaki lima (PKL) yang terdampak kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat pada Sabtu 10 Juli 2021, besok.
Bansos akan dibagi di tiap kelurahan yang ada di Kota Malang. Hal ini dilakukan agar tidak terjadi kerumunan saat proses penyaluran kepada mereka yang terdampak kebijakan PPKM darurat.
"Tinggal tunggu waktunya aja. Kami perlu (memberikan bansos), karena kami ini membatasi mobilitasnya. Tapi jangan sampai bansos muncul kerumunan," ujar Walikota Malang, Sutiaji pada Jumat 9 Juli 2021.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinsos P3AP2KB) Kota Malang, Penny Indriani mengatakan penyaluran bansos persiapannya sudah 90 persen.
"Persiapan kita sudah 90 persen. Pembagian dimulai Sabtu besok. Prosedurnya seperti biasanya dengan Bank Jatim," katanya.
Untuk titik pembagian bansos sendiri kata Penny pihaknya sudah memetakan sebanyak 26 titik dengan berkoordinasi melalui kecamatan dan kelurahan setempat.
"Ada 26 titik, tapi masih belum fix. Ada beberapa titik ternyata bersamaan dengan pelaksanaan vaksinasi. Ini tujuannya untuk menghindari antrian," ujarnya.
Jumlah bansos bagi para PKL yang terdampak kata Penny yakni sebesar Rp300 ribu. Dana bansos tersebut diambil dari Belanja Tak Terduga (BTT) dengan total nominal sebesar Rp750 juta.
"Saat ini PKL akan kami dahulukan. Ini karena yang darurat sampai tanggal 20 Juli nanti. Untuk total anggaran ini kita pakai Rp 750 juta," katanya.