Ma’ruf Amin Temui PM Singapura, Ini Fakta yang Dibahas
KH Ma’ruf Amin melakukan kunjungan ke Singapura. Di negeri jiran itu, Kiai Ma’ruf bertemu dengan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong di Istana Singapura, Selasa 16 Oktober. Pada kesempatan itu, PM Lee mengucapkan selamat datang dan menyampaikan apresiasi atas kehadiran KH Ma’ruf Amin di Singapura.
Dalam pertemuan yang berlangsung sekitar 20 menit tersebut, PM Lee dan KH Ma’ruf Amin membahas tentang bagaimana memperkuat hubungan Singapura dan Indonesia dan menjalin kerjasama yang saling menguntungkan.
“Kami mendiskusikan bagaimana kedua negara kami dapat mempertahankan hubungan yang kuat, dan bekerja sama untuk saling menguntungkan,” kata PM Lee, dikutip dari akun Facebooknya.
PM Lee mendoakan KH Ma’ruf Amin agar ceramahnya di Singapura sukses. Tidak hanya itu, PM Lee juga mendoakan yang terbaik untuk KH Ma’ruf Amin untuk persiapan kampanyenya.
“Saya berharap dia sukses menyampaikan kuliah besok dan yang terbaik untuk persiapan kampanyenya,” kata PM Lee.
“Kami mendiskusikan bagaimana kedua negara kami dapat mempertahankan hubungan yang kuat, dan bekerja sama untuk saling menguntungkan,” kata PM Lee.
Kuliah Umum
Beberapa waktu sebelumnya, Kiai Ma'ruf Amin juga mengadakan pertemuan dengan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohammad di Kuala Lumpur. Masing-masing pihak melakukan dialog bagi kemajuan hubungan kedua negara. Kini, berkesempatan bertemu dengan kepala pemerintahan negara Singapura.
Tujuan utamanya, KH Ma’ruf Amin diundang Sekolah Studi Internasional S. Rajaratnam (RSIS) Singapura untuk menjadi narasumber dalam acara kuliah umum pada Rabu 17 Oktober.
Acara tersebut dihelat di Marina Mandarin Singapura, Ruang Leo dan Taurus, mulai pukul 15.30 sampai 17.00 waktu setempat. Sesuai keterangan dari panitia, acara ini bebas untuk umum
Dalam kesempatan tersebut, KH Ma’ruf yang diundang sebagai Ketua Umum MUI Pusat agar menyampaikan dua topik utama, yaitu Islam moderat (wasathiyah) dan kesetaraan sosio-ekonomi di Indonesia. (adi)