Bertema Piala Dunia, TPS 15 Wonocolo Terapkan Nyoblos di Gawang
Pesta demokrasi warga Jawa Timur menentukan pilihan calon gubernur mereka sudah dimulai pagi ini. Ada banyak cara yang dilakukan panitia penyelenggara pemungutan suara, untuk membuat pemilihan gubernur ini menjadi menarik. Tujuannya, agar warga jadi tertarik dan berbondong-bondong menggunakan hak pilihnya. Salah satunya adalah dengan membuat Tempat Pemungutan Suara (TPS) unik.
Salah satu TPS unik yang ada di Surabaya ada di TPS 15, Kelurahan Jemur Wonosari, Wonocolo, Surabaya. Mereka yang membuat TPS bertemakan Piala Dunia. Maklum, pekan-pekan ini warga di seluruh dunia konsentrasinya lagi tertuju ke Piala Dunia yang diselenggarakan di Rusia.
Tempat Pemungutan Suara di sini bernuansakan stadion sepak bola. Ada gawang, bendera negara, bahkan petugas TPSnya pun mengenakan jersey tim, beserta topi negara layaknya suporter.
Ketua RT 06, RW 04 Kelurahan Jemur Wonosari, Yitno Ramli mengatakan tema yang diusungnya ini memang sengaja dibuat, karena momentum Piala Dunia yang lagi ramai.
"Ini memang kampung kreatif, dan kami warga memang sepakat membuat TPS yg unik tema Piala Dunia, dengan tujuan untuk menarik warga dapat mengeluarkan hak pilihnya di sini," kata Yitno, Rabu 27 Juni 2018.
Ide membuat TPS bernuansa Piala Dunia ini muncul setelah karangtaruna setempat memiliki ide baru, dan sebelumnya tidak pernah di lakukan saat pilkada.
“Ide awal pertemuan warga kita sepakat karena saat ini bergulir Piala Dunia, kita desain layaknya Piala Dunia," katanya.
Sementara untuk persiapan sendiri, Yitno mengaku tak mengalami kendala sedikit pun. Namun untuk menyiapkan hingga benar-benar seperti nuansa Piala Dunia, ia mengaku telah mempersiapkan selama satu minggu.
"Ya kita persiapan selama satu minggu, itu kita mulai dari membuat gawang mengecat gawang hingga menyiapkan bendera-bendera," ujarnya.
TPS bernuansa Piala Dunia ini memiliki 477 Daftar Pemilih Tetap (DPT). Dengan desain seperti Piala Dunia ini, Yitno berharap partisipasi warga di TPS bisa menjadi seratus persen.
Yitno juga menjelaskan alasan menaruh gawang untuk bilik suara, supaya warga bisa merasakan panasnya gawang yang biasanya mereka lihat di TV untuk dijadikan gol. Tapi kali ini kita buat untuk tempat mencoblos surat suara.
"Gawang kita buat bilik suara, karena merasakan hak pilih di dalam gawang sehingga kita desain dia didalam gawang yang saat ini mereka bisa lihat di piala dunia tapi mereka merasakan langsung," ucapnya.
Selain itu, Yitno berharap dalam pilkada kali ini warganya dapat semua hadir memberikan hak pilihnya untuk pemimpin Jawa Timur kedepan. "Harapan kita bisa 100 persen hadir semua," harapnya.
Selain itu, Agus Sumarno warga yang melakukan pencoblosan di TPS ini mengatakan, konsep ini unik. Serta ini merupakan ide baru di kampungnya yang sebelumnya belum pernah dilakukan.
"Ini unik, warga juga kreatif membuat TPS jadi menarik, dan ini pertama kali di kampung saya," kata Agus. (hrs)
Advertisement