Berpotensi Tetap di Tottenham, Media Jerman ‘Serang’ Harry Kane
Media Jerman Bild, telah ‘menyerang’ striker Tottenham Hotspur, Harry Kane, di tengah desas-desus yang menyebutkan sang pemain berpotensi tetap di London utara untuk kompetisi musim 2023/2024.
Diketahui, akhir-akhir ini Kane terus dikaitkan dengan Bayern Munchen. Namun, dua tawaran yang diajukan klub raksasa Jerman itu ditolak mentah-mentah. Kendati begitu, Bavaria belum menyerah dan akan meluncurkan tawaran ketiga senilai Rp1,6 triliun.
Tetapi laporan muncul minggu ini bahwa Kane, yang memiliki sisa kontrak kurang dari satu tahun di Spurs, siap meneken kontrak baru jika transfer ke Bayern gagal.
Kabarnya, Kane merasa kasihan pada pelatih kepala baru Spurs, Ange Postecoglou jika harus meninggalkan Tottenham menjelang laga pertama Spurs pada 14 Agustus mendatang. Kane saat ini diyakini sedang mempertimbangkan perpanjangan kontrak.
Kabar tersebut tentu menjadi kabar melegakan bagi presiden Tottenham, Daniel Levy, yang sangat berharap bisa mempertahankan pencetak gol terbanyak sepanjang masa klub itu di tengah spekulasi transfer sang pemain. Maklum, pemain ini menarik minat banyak klub top Eropa meski kini hanya Bayern yang masih berjuang untuk mendapatkannya.
Media di Jerman Bild, tampaknya kecewa dengan sikap Kana. Lewat catatan kolumnis mereka, Raimund Hinko, Bild menggambarkan Kane sebagai 'tulang' lama yang tak layak dilabeli harga sekitar Rp1,9 triliun.
Dia juga mengejek 'gerakan lengan lebar' Kane yang 'mengisi hampir seluruh area penalti'. Ia juga menyatakan bahwa Robert Lewandowski adalah pemain yang jauh lebih unggul dibanding kapten Timnas Inggris tersebut.
"Kamu tidak bisa membiarkan Tottenham mengendalikanmu, pejabat Bayern yang terhormat," tulis Hinko.
“Siapa mereka dari pinggiran kota London ini? Juara Inggris di sepak bola Zaman Batu 62 dan 72 tahun yang lalu,” celoteh Hinko lagi.
Selain Bayern, Kane sebelumnya dikaitkan dengan Manchester United. Namun, Setan Merah menolak memenuhi harga Rp1,9 triliun yang diminta Tottenham.
Levy kemudian hampir mencapai kesepakatan dengan Paris-Saint Germain untuk menjual Kane ke juara Prancis, tetapi kali ini pemain Inggris itu menolak tim Ligue 1 tersebut.