Beroperasi, Tower Tugu Tirta Diharap Tambah Air Baku di Malang
Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Sawojajar atau Tower Tugu Tirta telah resmi beroperasi pada Rabu, 20 September 2023. Walikota Malang, Sutiaji meresmikan secara simbolis beroperasinya Tower Tugu Tirta yang memiliki kapasitas 1.000 meter kubik dengan kapasitas produksi hingga 40 liter per second.
“Kami punya komitmen tinggi untuk ketersediaan air baku dan aman bagi masyarakat kami,” ujar Walikota Malang, Sutiaji, pada Kamis, 21 September 2023.
Sutiaji mengatakan, bahwa kualitas produksi dari Tower Tugu Tirta ini sudah memenuhi syarat uji kualitas air minum sesuai Permenkes Nomor 492 Tahun 2010.
“Terus-menerus hingga 2030. Harapannya ada tambahan pengelolaan air permukaan,” katanya.
Pengolahan air permukaan untuk menjadi air baku saat ini tengah digalakkan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Malang. Ditargetkan kapasitas produksi mencapai 2.500 liter per second.
“Contoh, Sungai Bango saja sudah siap sampai 1.000 liter per second. Kemudian bisa diambil dua titik lagi, masing-masing 500 liter per second. Ditambah yang sudah ada sebanyak 500 liter per second. Jadi total 2.500 liter per second,” ujarnya.
Sebelumnya ada 10 lokasi Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) yang sudah dikerjakan oleh Perusahaan Air Minum Daerah (Perumda) Tugu Tirta, termasuk Tower Tugu Tirta. Seluruh SPAM yang sudah dikerjakan itu memiliki kapasitas produksi sebesar 500 liter per second.
“Maka air permukaan kalau kami inovasi sangat potensial untuk mandiri air baku, karena Kota Malang dilalui lima sungai dan lima sungai ini debit airnya luar biasa,” katanya.
Direktur Utama (Dirut) Perumda Tugu Tirta, Nor Muhlas menambahkan, bahwa adanya SPAM yang dibangun ini fungsinya untuk menunjang persediaan air dari sumber yang sudah lebih dulu ada.
“Adanya SPAM ini adalah untuk menunjang keberadaan air sumber dan reservoir yang sudah lebih dulu ada. Sehingga pelayanan ke pelanggan menjadi stabil,” ujarnya.
Advertisement