Berjuang Melawan Tumor Otak, Fans Harry Kane Dapat Trofi Piala Dunia
Ben Williams, seorang penggemar sepak bola berusia 5 tahun pengidap tumor otak mendapat kejutan atas keberaniannya menjalani pengobatan radioterapi di Queen Hospital, Birmingham, Inggris.
Datang ke ruang radioterapi dengan menggunakan seragam lengkap Timnas Inggris, Ben mendapatkan sambutan para dengan dekorasi Piala Dunia.
Bukan hanya itu, para perawat dan dokter juga tak mau ketinggalan mengenakan jersey The Three Lions dan bendera Inggris seraya menyesuaikan dengan euforia Piala Dunia.
Tak hanya dokorasi yang diberikan kepada Ben, namun bocah yang selalu terlihat ceria itu juga mendapatkan bingkisan replika trofi Piala Dunia yang kemudia langsung dipegang dan dekapnya dengan erat.
Video yang menunjukkan Ben membuka dan mengangkat trofi piala dunia viral di media sosial setelah Liam Herbert, ahli radiografi yang merawat Ben mengunggahnya di media sosial Twitter. Ia juga menandai akun Twitter Harry Kane, Kapten Timnas Inggris.
Tak lama berselang, Harry Kane langsung menyambut tweet tersebut. Tak tanggung-tanggung, penyerang asal klub Tottenham Hotspur itu menyebut Ben sebagai sosok yang menginspirasi.
“Hi Ben, Saya telah melihat vidomu dan kamu sangat menginspirasi. Terus berjuang dan kami akan melakukan segalanya pada sabtu (laga perempatfinal Piala Dunia 2018) untuk tetap memberikan senyuman di wajahmu,” tulis Kane dalam tweetnya.
Hi Ben, I've seen your video and you are an inspiration. Carry on fighting and we'll do everything we can on Saturday to keep a smile on your face! #BensWorldCup https://t.co/2Hgo3IC2lb
— Harry Kane (@HKane) July 6, 2018
Ben sedang berjuang melawan tumor otak dan kini sedang menjalani proses radioterapi. Dilansir dari Fox News, Ben telah enam minggu menjalani terapi ini. Seminggu lalu, ia tiba-tiba saja ingin mendapatkan trofi Piala Dunia, dan bahkan mendapatkan salam dari Harry Kane.
Sebelum mendapatkan perawatan medis untuk tumor otaknya, Ben tidak bisa berbicara ataupun berjalan. Kini, ia sudah mulai melakukan gerakan-gerakan tersebut dan optimis bisa mendapatkan kesembuhan.
Sementara itu, ayah Ben, Sam, menyebut tindakan tim medis dari rumah sakit sangatlah luar biasa dan membuatnya merasa bahagia.
“Mereka sudah melakukan banyak hal, lebih dari yang kami minta. Aku sangat berterima kasih pada kebaikan mereka. Ben terlihat sangat bahagia saat mendapatkan trofi piala dunia,” ucap Sam.
Advertisement