Beri Perhatian Petani Cupang, DKPP Kota Kediri Akan Gelar Kontes
Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Kediri berusaha untuk kembali menggalakkan potensi yang dimiliki oleh kelompok sentra petani ikan hias cupang yang ada di lingkungan Ketami Kecamatan Pesantren. Salah satu upaya yang dilakukan DKPP Bidang Perikanan ke depan adalah menggagas acara kontes ikan cupang serta lelang ikan hias untuk jenis cupang, koi dan gupy. Rencanya, giat kontes ikan hias ini digagas di kantor Balai Kota Kediri.
"Branded ikan hias cupang ada di Kelurahan Ketami, kita proritaskan bagaimana untuk mempertahankannya. Jadi ke depan rencana kita, mudah-mudahan nanti pandemi Covid-19 bisa berakhir pada April 2021. Sehingga dengan berkolaborasi dengan penghobis dan Pokdakan petani ikan cupang, nanti ada wancana gelar kontes dan lelang ikan hias," terang Fajar Khoirul Hidayah selaku Kasi Bina Usaha Pengolahan Bidang Perikanan, Rabu, 6 Januari 2020.
Selain rencana penyelenggaraan kontes ikan hias cupang, perhatian yang sudah diberikan oleh Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian berupa pemberian bantuan pakan ikan hias.
Pemberian bantuan berupa pakan cacing ini didistrubusikan langsung kepada masing-masing kelompok budidaya ikan petani cupang di sentra Kelurahan Ketami Kecamatan Pesantren Kota Kediri.
"Kemarin, pada bulan Desember 2020, kita sudah berikan bantuan pakan berupa cacing, untuk petani ikan hias cupang di sentra Kelurahan Ketami. Bahkan untuk tahun ini, kita sudah anggarkan dana dari APBD untuk pembelian mesin pompa air. Pengadaan pompa air pengajuanya melalui Musrenbang," kata Fajar ditemui di tempat kerjanya.
Sekedar diketahui, selama ini sentra budidaya ikan cupang di lingkungan Ketami Kecamatan Pesantren Kota Kediri sudah dikenal puluhan tahun oleh masyarakat luas, bahkan manca negara sekali pun.
Di wilayah ini diperkirakan ada sekitar 100 lebih warga yang berprofesi sebagai petani budidaya ikan hias. Dari ratusan petani cupang yang ada, sebanyak 50 di antaranya tergabung dalam tiga kelompok budidaya. Masing masing Karya Mina, Mutiara Mandiri dan Mina Maju Mandiri.
"Di lingkungan Ketami, petani ikan cupang sudah ada sejak puluhan tahun bahkan turun temurun. Kalau bicara tentang harga ya tergantung kualitas dan selera," ujar Deky pegawai staf Bidang Perikanan.
Ditambhkan Deky, pangsa pasar petani ikan cupang di lingkungan Ketami tidak hanya merambah sebatas wilayah regional, tetapi juga tembus sampai mancanegara seperti Jerman, Amerika, hingga Singapura.
"Selain offline, sistem penjualannya juga melalui online, tembus hingga mancanegara, " tambahnya.