Bensin Campur Air, Beli Eceran Warga Sidoarjo Ngamuk di Warung
Video viral di media sosial memperlihatkan pom mini di Desa Terung Wetan, Krian, Sidoarjo, Jawa Timur, diduga menjual air yang diberi pewarna biru sebagai bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite.
Kasus ini memicu keresahan warga, terutama setelah diketahui sejumlah pengendara motor menjadi korban. Salah satu korban adalah perempuan pemilik motor matik.
Kendaraan Honda Beat mogok setelah mengisi bensin di pom mini tersebut. Dalam video berdurasi 39 detik yang diunggah ke media sosial, dia memperingatkan warga agar berhati-hati.
"Yoopo ngene iki, sumbo kok didol. Toko Meduro meresahkan. Wis kudu ati-ati dewe Toko Meduro lokasi kene iki lo. (Bagaimana ini pewarna kok dijual. Toko Madura meresahkan. Harus hati-hati dengan Toko Madura di lokasi ini)," ujar perempuan yang merekam seorang pria sedang menguras bensin dari tangki motor matik.
Ia juga berusaha merekam pemilik warung tapi seorang pria yang duduk dan perempuan tengah berdiri sengaja memalingkan muka, menolak untuk direkam. Alhasil, bagian warung yang tersorot. Seorang pria yang tengah menguras bensin juga ikut tersorot wajahnya.
Penjaga warung mengaku tidak mengetahui bensin yang dijualnya ternyata air berwarna biru. "Saya tidak tahu bensin itu ternyata air berwarna biru," ucapnya.
Ia menjelaskan, bensin dibeli dari orang tak dikenal 30 liter seharga Rp300 ribuan. Sedangkan pemilik warung bertanggung jawab beri uang untuk servis motor.
Polsek Krian telah menyita barang bukti berupa pompa pom mini dan cairan yang diduga palsu untuk penyelidikan lebih lanjut. Pembeli maupun penjual bensin eceran diimbau membeli di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) resmi.