Walikota Kediri Klaim Warganya Patuh Protokol Kesehatan
Walikota Kediri, Abdullah Abu Bakar mengklaim jika kesadaran masyrakat dalam memakai masker saat ini sudah cukup baik. Hal ini ia ketahui ketika secara langsung memantau pelaksanaan operasi yustisi, yang digelar di Jalan Raya Majyen Sungkono depan Gedung GNI.
"Secara keseluruhan sudah lumayan baiklah. Termasuk tadi saya sudah tanyakan ke Pak Hakim dalam sidang yustisi. Semakin lama semakin menurun orang yang melanggar. Artinya adalah masyarakat kita sudah teredukasi," kata Walikota Kediri, Abdullah Abu Bakar.
Walikota mengingatkan jika Pemerintah Kota Kediri sudah melakukan segala upaya untuk membendung penyebaran Covid-19 misalnya dengan melaksanakan vaksinasi, donor plasma konvalesen serta edukasi tentang protokol kesehatan.
"Namun semua harus sadar bahwa saat ini, masih pandemi dan belum selesai. Sehingga, kalau pun nanti masyarakat sudah mendapatkan vaksin, tetap harus menjalankan protokol kesehatan," ujarnya.
Abu Bakar juga mengatakan, selama pelaksanaan kegiatan pembatasan masyarakat sampai sekarang, terjadi penurunan penyebaran Covid-19 di Kota Kediri. Namun, menurutnya penuruannya masih kurang signifikan. Oleh sebab itu, dia mengajak kepada seluruh elemen masyarakat harus ikut turun untuk memutus penyebaran virus Covid-19.
Abu Bakar juga belum bisa memastikan apakah pelaksanaan pembatasan kegiatan masyarakat di Kota Kediri akan diperpanjang atau tidak. Baginya, yang terpenting harus terus mengingatkan kepada masyarakat akan bahaya jika Covid -19.
"Ada atau tidaknya PPKM protokol kesehatan masih tetap ada, dan saya intensif dengan TNI-Polri semuanya bersepakat kita akan tegakkan protokol kesehatan terus," tandasnya.
Sementara itu Danrem 082/CPYJ Kolonel Infantri Dariyanto juga mengingatkan masyarakat untuk tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan. Karena dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan dapat memutus penyebaran Covid-19.