Masjid Istiqlal Jakarta Belum Gelar Salat Jumat
Pemerintah telah memberi isyarat diperbolehkannya kegiatan keagamaan di tempat ibadah. Dengan syarat, tetap melaksanakan protokol kesehatan secara ketat.
Namun belum semua masjid akan memanfaatkan kelonggaran yang diisysratkan melalui surat edaran Menteri Agama tersebut untuk menggelar salat Jumat pada hari ini, 12 Juni 2020.
Karena untuk melaksanakan salat Jumat saat memasuki tatanan hidup baru atau New Normal, harus dikoordinasikan lebih dulu dengan gugus tugas daerah.
Kepala Protokol dan Humas Masjid Istiqlal Abu Hurairah, mengatakan bahwa Masjid Istiqlal sampai hari masih ditutup, belum mengadakan shalat Jumat.
"Secara teknis untuk melaksanakan protokol kesehatan pada saat Jumatan di Masjid Istiqlal kami belum siap. Kami tidak ingin Istiqlal menjadi cluster baru penyebaran Covid-19, akibat kurang hati-hati," kata Hurairah kepada Ngopibareng.id Jumat 12 Juni 2020.
Menurut informasi Masjid Agung Al-Azhar Kebayoran Baru serta Masjid Agung Sunda Kelapa Menteng Jakarta Pusat, juga perlu mempertimbangkan kembali untuk menggelar salat Jumat hari ini, dengan alasan yang sama.
Ketua Pengurus Madjid Cheng Hoo Surabaya, Nur Awi, dihubungi secara terpisah mengataka bahwa Masjid Cheng Hoo memulai salat Jumat 19 Juni 2020. "Sekarang kami siapkan dulu perangkatnya supaya pada saat shalat Jumat mendatang, protokol kesehatan bisa dilaksanakan secara penuh,"kata Awi.
.
Berbeda dengan Masjid Al Akbar Surabaya, masjid kebanggaan masyarakat Jawa Timur, sudah menggelar ini sudah menyelenggarakan Jumatan sejak 5 Juni lalu, serta mentaati protokol kesehatan secara maksimal, kata Humas Masjid Al Akbar, Helmi Nor.
Pelonggaran kegiatan di tempat ibadah sebelumnya ditandai dengan salat Jumat di Masjid Baitur Rahim, kompleks Istana Merdeka, Jakarta yang diikuti Presiden Joko Widodo Jumat 5 Juni 2020.
Sedang Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin, belum melaksanakan salat Jumat akibat penyebaran Covid-19 dan diberlakukannya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) serta physical distancing.
Juru bicara Wakil Presiden, Masduki Baidowi, mengatakan meskipun salat Jumat berjemaah di masjid, diperbolehkan tapi protokol kesehatan tetap berlaku. Misalnya, jarak antara jemaah tidak boleh kurang dari 1,5 meter dan mengenakan masker.
Sebelum masuk masjid, jemaah mencuci tangan dulu dan suhu badannya tidak boleh lebih dari 37 derajat, serta tidak dalam kondisi sakit. "Ketentuan yang disampaikan Wapres ini merujuk pada surat edaran Menteri Kesehatan dan Menteri Agama. Kondisi daerah setempat, juga menjadi pertimbangan", kata Masduki Jumat 12 Juni 2020.
Menurut rencana hari ini Wapres akan salat Jumat di Masjid Baitur Rahim Istana Merdeka. "Kalau tidak berubah Aba Ma'ruf akan shalat Jumat di Masjid Baitur Rahim," ujar Masduki.
Advertisement