Belum Lolos ke Parlemen, Partai Gelora Banyuwangi Minta Maaf
Sebuah kebesaran hati ditunjukkan Ketua DPD Partai Gelora Indonesia, Banyuwangi, Sugiarto. Dia meminta maaf kepada seluruh masyarakat yang sudah memilih partai besutan Anis Matta itu.
Sebab Partai Gelora belum berhasil mengantarkan kadernya menjadi wakil rakyat di parlemen. Ini setelah proses rekapitulasi surat suara tingkat Kabupaten telah rampung Senin, 4 Maret 2024. Hasilnya memastikan Partai Gelora belum bisa masuk parlemen.
Meski belum berhasil melenggang ke parlemen, Sugiarto mengapresiasi dukungan dari masyarakat Banyuwangi yang sudah mempercayakan suaranya kepada Partai Gelora Indonesia.
"Kami atas nama pribadi maupun partai mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya secara umum kepada seluruh masyarakat Banyuwangi wabil khusus kepada yang sudah memilih dan mempercayakan aspirasinya kepada Partai Gelora Indonesia," ungkapnya, Kamis, 7 Maret 2024.
Sugiarto juga meminta maaf kepada pendukungnya karena pada pemilu 2024 ini belum ada kader Partai Gelora Indonesia yang duduk sebagai wakil rakyat di DPRD Banyuwangi dan level parlemen di atasnya.
"Kami belum mampu mewujudkan kursi di DPRD Banyuwangi, DPRD Provinsi dan DPR RI," katanya.
Meski belum berhasil mengantarkan wakilnya di kursi wakil rakyat, Sugiarto berjanji akan tetap menjaga komitmen untuk menjaga amanat dan aspirasi masyarakat. Khususnya masyarakat yang selama ini telah mempercayakan hak suaranya kepada Partai Gelora.
"Kami akan selalu siap menjaga dan memperjuangkan aspirasi para pemilih, melalui jalur-jalur konstitusi yang lain," tegasnya.
Untuk kader Partai Gelora, Sugiarto mengajak agar tetap mengobarkan semangat dalam menjaga dan memperjuangkan aspirasi rakyat. Meski perjuangan itu harus dilakukan dari luar gedung parlemen.
"Kepada seluruh pengurus dan kader, tetap semangat, terus berjuang mengawal aspirasi masyarakat meski di luar gedung parlemen," ujarnya.