Belum Berangkat, Satu Jemaah Haji Surabaya Meninggal Dunia
Seorang Calon Jemaah Haji (CJH) kloter 2 embarkasi Surabaya asal Surabaya, Moh Kiwau berusia 65 tahun, wafat sehari sebelum keberangkatan. Sesuai jadwal Kiwau harusnya berangkat menuju Madinah bersama rombongan kloter dua pada hari ini, Rabu, 24 Mei 2023 pukul 24 Mei 2023.
Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenag Jawa Timur, Husnul Maram mengatakan, bahwa Kiwau wafat di kediamannya di wilayah Wiyung, Selasa, 23 Mei 2023 pagi.
"Penyebabnya tidak ada konfirmasi mungkin saking senangnya terus langsung meninggal. Usia masih muda kelahiran 1958," ungkap Husnul kepada wartawan usai pelepasan CJH kloter 1 di Asrama Haji Sukolilo, Surabaya, Rabu, 24 Mei 2023 pagi.
Karena itu, sesuai ketentuan perjalanan haji dapat digantikan oleh keluarganya. Hanya saja, ia belum bisa memastikan kapan jadwal keberangkatan dari ahli waris jenazah.
"Insya Allah penggantinya sudah diproses yaitu anaknya, insya Allah bisa berangkat. Persyaratannya sama dengan jemaah haji yang lain. Pengurusan sedang diproses secepatnya agar bisa segera berangkat," ujarnya.
Namun, ia memastikan tidak sampai ada kursi kosong setiap kloter. Ada kemungkinan peserta kloter berikutnya yang diminta mengisi kekosongan kursi, jika ahli waris jemaah yang meninggal belum selesai pengurusan berkas.
"Begitu ada yang uzur, langsung kita proses. Menjaga supaya seat-nya tetap penuh semua. Tidak ada open seat. Seperti tahun kemarin, di Embarkasi Surabaya hanya satu yang open seat,” pungkasnya.