Cedera Ligamen, Galih Akbar Tak Perkuat Persik di Piala Menpora
Galih Akbar melipir di pinggir lapangan Stadion Brawijaya Kediri, Jawa Timur. Ia hanya bisa menatap rekannya di skuad Persik Kediri tengah berlatih persiapan Piala Menpora 2021. Sesekali Galih Akbar mengikuti instruksi pelatik fisiknya dengan berlari-lari kecil. Ia rupanya belum pulih dari cedera ACL lutut sebelah kiri.
Pemain yang turut andil mengantarkan Persik Kediri juara Liga 3 dan Liga 2 hingga promosi ke Liga 1 tersebut, mengalami cedera ligamen lutut anterior atau cedera ACL (anterior cruciate ligament) adalah kerusakan atau robekan pada ligamen lutut anterior.
"Allhamdulilah tingkat kesembuhan sudah 80 persen, sudah mulai latihan. Kaki sudah tidak terasa nyeri, sudah terasa enak, tinggal pemantapan penguatan. Cedera saya ini karena ACL putus, ini sudah berjalan lima bulan lebih. Masuk ke masa enam bulan baru bisa latihan dengan semua komponen sepakbola, itu yang dikatakan fisioterapi di Semarang," ungkap Galih Akbar.
Gelandang ini kemungkinan besar tidak akan diturunkan dalam laga Piala Menpora 2021. Meski demikian, ia optimis bisa bermain kembali di awal Liga 1 2021.
"Tidak gabung untuk Piala Menpora, kayaknya hanya untuk Liga 1. Ya, sedih Mas melihat teman-teman bisa latihan, sedangkan saya dipinggir lapangan sendiri sama fisioterapi, nggak enak rasanya," ungkap pemain asli Kediri ini.
Kontrak Galih Akbar dengan Persik Kediri sebenarnya sudah habis sejak Desember 2020. Namun, ia belum mendapatkan kepastian dari pihak manajemen mengenai nasibnya. "Bulan Desember kontrak sudah habis, sekarang belum ada omongan lagi. Tapi sebagian pemain sudah ada kontrak baru, kalau saya masih belum," ujar pemain 28 tahun ini.
Bagi eks kapten Persik Kediri yang pernah menyebet gelar Pemain Terbaik Liga 3 2018 ini, berharap bisa kembali memperkuat tim kebanggaannya tersebut. "Pingin bela Persik Kediri lagi, siapa yang nggak pingin bela kota kelahiran sendiri, Mas? Saya sangat bangga bermain di sini dapat dukungan Persik Mania,” tuturnya.
Selama Liga 1 2020 dihentikan karena pandemi Covid-19, Galih Akbar masih harus berjuang menjalani fisioterapi di Semarang. Sebelumya, ia operasi di sebuah rumah sakit di Surabaya, pada Oktober 2020.
Sementara itu, dokter Persik Kediri, Dr Iman Taufik ketika dikonfirmasi membenarkan jika Galih Akbar belum bisa untuk latihan beban, melainkan hanya latihan ringan saja. "Pemulihanya belum 100 persen ya, untuk (bermain) Piala Menpora sepertinya masih belum bisa," jelas dia.