Belasan Ribu Warga Pra-Sejahtera Terima Bantuan Program Banyuwangi Berbagi
Program Banyuwangi Berbagi kembali digulirkan. Belasan ribu warga pra-sejahtera di Banyuwangi mendapatkan bantuan berupa sembako dan bahan makanan bergizi. Bantuan yang diberikan hasil gotong royong ASN, Kepolisian, TNI, BUMN, BUMD dan pengusaha.
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani juga turut menyerahkan bantuan. Orang nomor satu di Banyuwangi ini datang langsung ke kediaman warga lereng gunung Raung di Perkebunan Bayu Kidul, Desa Sumberarum, Kecamatan Songgon, Jumat, 7 Februari 2025. “Kami ingin memastikan seluruh warga pra sejahtera di Banyuwangi, di manapun berada, bisa dijangkau bantuan ini,” kata Ipuk.
Untuk mencapai rumah warga yang menjadi sasaran, Ipuk harus menempuh jalur terjal dan berbatu. Maklum perkampungan warga berada di tengah perkebunan tersebut.
Ipuk mengapresiasi berbagai pihak-pihak yang turut menyalurkan bantuan dalam Program Banyuwangi Berbagi. Mulai dari ASN, kepolisian, TNI, BUMN, BUMD, para pengusaha hingga organisasi profesi di Banyuwangi.
“Program ini terbuka atas keterlibatan semua pihak. Tinggal memilih sasaran yang akan dituju sebagaimana yang tercantum di aplikasi smartkampung. Di sana terdapat by name by addres,” terangnya.
Salah satu peserta Banyuwangi Berbagi adalah Badan Pimpinan Cabang (BPC) Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi) Banyuwangi. Asosiasi para pengusaha tersebut menyalurkan seribu paket bantuan di Kecamatan Singojuruh.
Ketua BPC Gapensi Banyuwangi, H. Mohammad Rohman Akbar mengatakan, sebenarnya pihaknya sudah menunggu program semacam ini. Di mana masyarakat bisa terlibat dalam program sosial untuk pengentasan kemiskinan. "Kami merasa senang karena tahu siapa yang memang benar-benar layak dibantu,” ungkap pria yang akrab disapa Yayak.
Peserta Program Banyuwangi Berbagi dari Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) Kabupaten Banyuwangi, Lia Puspita Sari, menyebut program ini dilakukan pada sasaran yang tepat. “Selama ini kami kerap melakukan aksi sosial. Namun, baru kali ini, yang target sasarannya terukur,” ungkapnya.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Banyuwangi Henik Setyorini mengajak seluruh pihak untuk ikut terlibat. Bagi yang ingin berpartisipasi, menurutnya, bisa datang ke Kantor Dinas Sosial atau kantor kecamatan masing-masing. "Guna memastikan sasaran mana yang akan dituju. Sehingga terorkestrasi dengan baik,” ujarnya.
Advertisement