Bek Timnas Indonesia, Justin Hubner Gegar Otak Istirahat 4 Minggu
Pemain Timnas Indonesia Justin Hubner mengabarkan kondisinya setelah mengalami cedera gegar otak yang membuatnya harus beristirahat selama kurang lebih empat pekan.
"Bagi semua yang bertanya kapan saya akan kembali (ke lapangan), saya mungkin harus absen selama empat minggu," ungkap Justin Hubner dalam unggahan Insta story.
"Saya mengalami gegar otak dan perlu banyak istirahat. Saya akan segera kembali," tambah pesepak bola berusia 21 tahun tersebut.
Cedera ini didapatkan Hubner saat membela timnya Wolverhampton Wanderers (Wolves) U-21 melawan Aston Villa U-21, laga lanjutan Liga 2 Inggris 2024/2025, Sabtu, 14 Desember.
Saat itu, kaki pemain Villa Luka Lynch mengenai Hubner saat hendak melakukan tendangan overhead pada rebound. Hubner langsung mendapatkan perawatan yang berujung digantikan oleh Hayden Carson pada menit ke-90+4.
Sementara itu, tindakan Lynch berbuah kartu merah yang membuat Villa bermain dengan 10 pemain hingga akhirnya membuat mereka tak mampu bangkit dari kekalahan 0-4.
Laga melawan Villa adalah penampilan kedua Hubner musim ini bersama Wolves setelah melawan Arsenal U-21 pada 23 Agustus yang lalu. Dalam laga yang diakhiri dengan kekalahan 1-3 itu, Hubner tampil tampil pada babak kedua.
Apa Itu Gegar Otak?
Dikutip Cleveland Clinic, gegar otak termasuk cedera yang umum terjadi, terutama di kalangan atlet muda. Gegar otak adalah cedera kepala yang terjadi saat otak bergerak atau terguncang di dalam tengkorak.
Ini merupakan jenis cedera otak traumatis. Satu kali gegar otak biasanya tidak menyebabkan kerusakan otak permanen. Namun, mengalami beberapa kali gegar otak selama hidup dapat mengubah struktur otak atau cara kerjanya, yang dapat menyebabkan komplikasi serius.
Kebanyakan orang pulih dari penyakit ini tanpa efek jangka panjang, tetapi penting untuk tidak terburu-buru dalam menjalani proses pemulihan. Tidak disarankan melanjutkan aktivitas fisik atau aktivitas lainnya sebelum mendapatkan pernyataan dari dokter spesialis yang menangani bahwa kondisinya sudah aman.