Angin-Anginan, Balde Ditendang dari Persebaya
Persebaya Surabaya hari ini, Rabu 28 Agustus 2019 resmi mencoret Amido Balde. Performa angin-anginan pemain asal Guinea-Bissau itu yang membuatnya harus angkat kaki dari Persebaya di bursa transfer putaran kedua ini.
Pelatih sementara Persebaya, Bejo Sugiantoro menjelaskan, bahwa Amido Balde dicoret setelah hasil evaluasi menunjukkan performa sang pemain yang tak memenuhi ekspektasi.
"Inilah dunia sepak bola. Semua keputusan diambil demi kebaikan Persebaya, dan Bonek bisa menilai kinerja Balde seperti apa selama ini," kata Bejo, usai memimpin latihan Persebaya di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, pagi tadi.
Bejo menegaskan, pencoretan Balde murni dari manajemen. Bukan keputusannya untuk tidak memperpanjang striker asal Guinea-Bissau itu.
"Saya tegaskan lagi, pencoretan pemain bukan keputusan saya. Semua manajemen," ujar dia.
Di sisi lain, Bejo juga mengatakan, bahwa Bonek sudah dewasa dan bisa menilai mana pemain yang layak dipertahankan dan tidak. Karena mereka peduli akan nasib tim yang mereka cintai selanjutnya.
"Bonek itu suporter yang pintar, bisa menilai kontribusi pemain itu (Balde) untuk Persebaya. Jangankan pemain, pelatih dan manajemen saja mereka bisa menilai," lanjut dia.
Sementara itu, Bejo menyampaikan bila Balde menerima dengan baik keputusan manajemen yang memutus kontraknya di bursa transfer putaran kedua ini. Dia juga secara resmi berpamitan dengan seluruh pemain, pelatih, juga manajemen tim Persebaya.
"Dia sudah pamit. Dia masuk (Persebaya) baik-baik dan diterima dengan baik. Jadi dia keluar dengan baik-baik. Itu attitude yang perlu dicontoh oleh pemain asing lain," tambah Bejo.
Seperti diketahui, tidak hanya Balde saja yang hari ini resmi dicoret dari skuad Persebaya. Elisa Basna juga turut terdepak. Total hingga saat ini ada dua pemain yang sudah resmi tak berkostum Persebaya di putaran kedua Liga 1 2019 nanti.
Bejo menyebutkan, pencoretan Balde ini dinilai semata-mata juga disesuaikan dengan kebutuhan tim jelang menghadapi Bhayangkara FC yang berlangsung Sabtu 31 Agustus 2019 besok. Maklum, dengan masuknya David da Silva, kuota pemain asing Persebaya sudah melebihi ketentuan yang ditetapkan regulator kompetisi.
Sebelum Balde dicoret, Persebaya sudah memiliki Otavio Dutra (proses naturalisasi), Manu Dzhalilov, Damian Lizio, dan Balde sendiri. Sehingga harus ada salah satu pemain asing yang dicoret agar slot kuota pemain asing tercukupi. Dengan begitu, David yang telah didaftarkan ke operator kompetisi bisa main melawan Bhayangkara FC di laga tandang akhir putaran pertama.
"David sudah bisa dimainkan. Karena Amido Balde sudah keluar. Kemarin sudah ada keputusan jika ITC untuk David da Silva sudah beres," ucap Bejo.