Bejat! Tukang Nasi Padang di Purwokerto Lecehkan Anak-anak
Viral sebuah video ibu-ibu melabrak seorang penjual nasi Padang. Kejadian tersebut diduga karena adanya pelecehan seksual yang dilakukan olehnya kepada bocah lelaki di Purwokerto, Jawa Tengah. Video dalam akun TikTok@panglimagaok283 tersebut memperlihatkan ibu-ibu berambut pirang dengan baju kuning menginterogasi penjual nasi Padang yang mengenakan kaus hitam.
Video itu juga diunggah oleh @terangmedia pada Rabu, 3 Agustus 2022 dengan keterangan yang lebih jelas, bahwa peristiwa tersebut terjadi di Purwokerto.
"Seorang warga melaporkan peristiwa seorang pedagang nasi Padang yang dimarahi dan diintererogasi oleh seorang perempuan dengan disaksikan warga sekitar. Itu karena pedagang tersebut memaksa seorang anak kecil laki-laki menghisap anu-nya. Kejadian di Purwokerto, Jawa Tengah,"
Selain itu warga di sekitar juga ikut menonton. Setelah mengakui perbuatannya, penjual nasi Padang itu langsung digiring ke mobil untuk dibawa ke kantor polisi. Pelaku juga tidak melakukan perlawanan sehingga warga tidak sampai bertindak anarkis.
Pengakuan Pelaku
Ibu-ibu berambut pirang tersebut terus mendesak pelaku dengan tegas seraya berdiri. Awalnya pelaku berkelit tidak melakukan apapun, namun karena terus didesak dan dibentak ia akhirnya mengakui dan menyebutkan nama-nama korban yang sudah dilecehkannya.
Ibu beramput pirang awalnya menyebutkan nama-nama korban. Lalu menarik tangan pelaku untuk diinterogasi.
"Nggak," pelaku menjawab sembari berteriak.
"Kamu apain?!"
"Cuma diisep dicuimin," lanjut pria tersebut.
"Kamu suruh mereka isep barang kamu kan?" cecar wanita berbaju kuning.
"Jangan bohong kamu! diapain lagi?"
"Diisep? kamu yang isep atau mereka yang kamu suruh ngisep?"
"Tujuannya apa kamu?Kamu sakit? Sakit jiwa kamu ha?"
"Iya,"
"Kamu suruh mereka isep barang kamu juga kan?!ngaku nggak?!"
"Iya,"
"Berapa orang korbanmu?jangan bohong! saya punya chatingnya loh! Kamu bilang, kamu enggak suka laki-laki gendut, tapi anak laki-laki kurus yang kamu suruh, udah jangan bohong,"
"Sumpah demi Allah," pelaku juga sempat bersumpah.
Setelah dipaksa mengaku, pria itu akhirnya mengatakan jika korbannya ada dua.