Begini Langkah PT. PGN untuk Mencegah Penularan Covid di Kantor
Direktur Sumber Daya Manusia (SDM) dan Umum PGN Beni Syarif Hidayat menyebut PT PGN telah menyiapkan beberapa langkah untuk menunjang kesehatan dan mencegah penyebaran Covid-19 untuk pekerja WFO.
Beberapa di antaranya adalah menyediakan alat pelindung diri (APD), sterilisasi dan desinfeksi tempat kerja secara berkala, penyediaan shuttle kendaraan, dan pemeriksaan kesehatan pekerja secara berkala.
Selain itu, perusahaan akan menyediakan pula fasilitas dan tenaga medis, termasuk penyediaan vitamin dan suplemen untuk menunjang imunitas pekerja sesuai rekomendasi dokter.
“Untuk prosedur WFH, masih berlaku seperti biasa di mana pekerja diwajibkan melakukan presensi diri melalui aplikasi fitur presensi dan mengisi form Covid Tracking setiap hari,” terang Beni.
Untuk itu, dia mewajibkan alat komunikasi pekerja aktif agar memperlancar koordinasi.
“Dengan begitu, perusahaan dapat mengetahui keadaan pekerja dan bisa dievakuasi apabila terjadi sesuatu,” tambahnya.
Beni pun berharap, pelaksanaan back to office dalam rangka antisipasi new normal di lingkungan kerja PGN dapat berjalan efektif dan seluruh pekerja bisa benar-benar menerapkan langkah-langkah pencegahan Covid-19 di tempat kerja.
“Seluruh Kepala Satuan Kerja wajib memonitoring atas pelaksanaan seluruh protokol terkait Pencegahan dan Penanggulangan Covid-19,” tegasnya.
Beni menambahkan, upaya penerapan skenario ini tetap mengutamakan kesehatan dan keselamatan seluruh pekerja.
Harapannya, lanjutnya, new normal nantinya dapat dilaksanakan dengan penuh kesadaran, dedikasi, dan potensi masing-masing.
“Dengan demikian, para pekerja dapat kembali mengoptimalkan proyek-proyek strategis PGN untuk bisa memperluas dampak positif bagi masyarakat,” tutur Beni.
Perlu diketahui, PGN merencanakan target strategis untuk penambahan pipa distribusi sepanjang 186 kilometer (km) dan penyediaan gas untuk 52 pembangkit listrik PLN sebesar 167 Billion British Thermal Unit Per Day (BBTUD).
Selain itu, ada pula rencana penyelesaian terminal Liquefied natural gas (LNG) Teluk Lamong, gasifikasi kilang pertamina dengan potensial volume gas sebesar 90 BBTUD, dan pemenuhan energi bagi 266.000 jaringan gas rumah tangga.
Tak hanya itu, PGN juga akan mengembangkan infrastruktur gas bumi di wilayah baru dan inovasi produk.
Hal itu dilakukan agar dapat memberikan multiplier effect untuk masyarakat serta memacu pertumbuhan ekonomi baru sebagai pendorong pertumbuhan perekonomian nasional.