Begini Kompaknya Warga Surabaya Kejar Pelaku Tabrak Polisi
Warga Surabaya memang terkenal dengan Bonek (bondo nekat) dan selalu kompak dalam menangani beberapa kejadian yang terjadi di kotanya. Seperti halnya saat menghentikan mobil Toyota Vios Hitam bernopol L 1555 QO usai menabrak sejumlah penegndara dan polisi di Jalan Gemblongan, Surabaya, pada Kamis 15 Februari 2018.
Dengan kerja keras yang dimulai dari kejar-kejaran, akhirnya berbuah manis ketika ada kereta api lewat di Jalan Bunguran, dan mobil tersebut terjebak sehingga tidak bisa melarikan diri lagi. Warga pun yang mengejar langsung menyuruh Ifron Muchtarom (tersangka) untuk keluar.
Dari situ warga Surabaya memperlihatkan kekompakannya dalam mengejar pelaku penabrakan, hingga merusak mobil pelaku secara beramai-ramai. Sebab mereka juga dibuat jengkel oleh sikap Ifron.
Seperti diketahui, Ifron Muchtarom merupakan seorang DPO (daftar pencarian orang) Satnarkoba Polsek Simokerto. Saat dilakukan penggeledahan, polisi menemukan barang bukti dua pocket sabu-sabu, seberat 1,6 gram. Namun saat akan diinterogasi, tersangka melarikan diri, hingga berakhir dengan kejar-kejaran dan akhirnya ulah pelaku terhenti di Jalan Bunguran.
"Saat pengejaran, tersangka sempat menabrak warga dan anggota lalu lintas. Akhirnya tersangka berhasil ditangkap di Jalan Bunguran. Sementara untuk barang bukti di mobil yang kita amankan, belum didapatkan," ujar Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Rudi Setiawan. (hrs)