Begini 'Kiamat' Yang Dirasakan Warga di Titik Nol Pusat Gempa Lombok
Tayangan televisi, foto maupun video di beragam media memperlihatkan kerusakan akibat gempa 7 skala richter yang mengguncang Lombok. Lantas seberapa dasyat guncangan di titik utama lokasi gempa ?
Analisa Badan Geologi Amerika, United State Geological Survey (USGS) menunjukkan, gempa berpusat di koordinat 8.287°S 116.451°E, yang jika dilihat dalam peta geografis titik itu tepat berada di desa Sambik Elen, Kecamatan Bayan, Lombok Utara.
Tim dari Palang Merah Indonesia telah berhasil menjangkau Kecamatan Bayan yang berjarak sekitar 41 KM dari Ibu Kota Lombok Utara.
Dalam rekaman video yang mereka siarkan, tampak kondisi wilayah Bayan, porak poranda digoyang gempa. Banyak sekali bangunan yang roboh dan hancur hingga tak bisa ditempati lagi.
Sementara itu, kondisi kerusakan parah juga terjadi di wilayah Kecamatan Pamenang yang tak jauh dari Bayan. Seorang warga melaporkan bahwa hanya sedikit sekali bangunan yang tak hancur diguncang gempa.
Sebagian besar bangunan milik penduduk hancur. Begitu juga dengan fasilitas pendidikan seperti gedung sekolah. Sepanjang ruas jalan utama wilayah kecamatan itu, reruntuhan bangunan dibiarkan menumpuk. Belum ada upaya pembersihan pasca gempa.
Seperti diketahui, dampak gempa bumi 7.0 SR yang mengguncang wilayah di Nusa Tenggara Barat pada Minggu 5 Agustus 2018 pukul 18.46 WIB memberikan dampak yang luas.
Hingga saat ini tercatat 105 orang meninggal dunia akibat gempa, ratusan orang luka-luka dan ribuan rumah mengalami kerusakan.
"Sebagian besar korban meninggal akibat tertimpa bangunan yang roboh," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho. (man)