Begini Kabar Riset Lima Senyawa Bakal Obat Covid-19 Temuan Unair
Nama Universitas Airlangga sempat mencuat karena mengabarkan menemukan obat Covid-19. Risetnya bekerjasama antara Universitas Airlangga, TNI Angkatan Darat dan Badan Intelejen Nasional. Obat ini merupakan kombinasi beberapa obat yang diklaim bisa menyembuhkan Covid-19.
Namun, selain riset tersebut, peneliti Universitas Airlangga lainnya sebenarnya juga ada yang sedang melakukan riset obat Covid-19. Bedanya, mereka menggunakan lima senyawa temuan mereka sendiri. Bukan mengkombinasi obat yang sudah ada. Bisa dikatakan, riset tersebut adalah riset untuk menciptakan obat baru dengan bahan-bahan dari senyawa yang baru pula.
Koordinator Produk Riset Covid-19 Universitas Airlangga Prof. Ni Nyoman Tri Puspaningsih, mengatakan, risetnya saat ini masih dalam tahap uji pre klinik.
Secara umum, tahap uji pre klinik ini meliputi uji toxicity, uji sub kronik, uji akut dan uji tantang. Semua uji pre klinik ini dilakukan untuk menguji sifat toksik calon obat baru terhadap sel-sel normal. Percobaannya dilakukan terhadap mencit atau tikus putih.
"Saat ini masih uji ke tikus betina dan jantan. Masih dikerjakan untuk melihat apakah ada organ-organ yang terdampak karena calon obat ini. Untuk uji ke tikus jantan dan betina ini, membutuhkan waktu kurang lebih tiga bulan,” tambah Nyoman.
Sedangkan uji tantang dilakukan untuk mengetahui seberapa kuat senyawa temuan Unair tersebut bertarung melawan virus Covid-19. Selain itu, dalam uji tantang ini akan dilihat sejauh mana kemampuan calon obat ini dalam menghambat pertumbuhan virus Covid-19.
Nyoman juga menambahkan, dari hasil uji tantang yang sudah dilakukan, terpilih hanya satu senyawa dari lima senyawa yang diujikan.
"Ya setelah uji tantang akhirnya kami memutuskan untuk meneruskan satu senyawa yang terbaik," terangnya.
Ia pun berharap, penelitian senyawa bakal obat ini akan terus berjalan lancar meskipun membutuhkan waktu yang lama.
Advertisement