Begini Jenis dan Manfaat Cicak Bagi Kesehatan
Hewan cicak selalu dikaitkan dengan hal negatif. Selain itu, tidak sedikit orang yang menyukai hewan yang biasa menempel di dinding ini karena dinilai menjijikkan. Di balik bentuknya yang menggelikan, ternyata binatang melata ini juga memiliki manfaat bagi kesehatan.
Bahkan di Cirebon, hewan cicak dikeringkan dan di ekspor ke negara China sebagai obat. Selain itu, cicak juga memiliki jenis yang mungkin belum banyak orang ketahui.
Jenis-jenis Cicak
Melansir dari laman Liputan6, hewan cicak memiliki beberapa jenis, di antaranya:
1. Cicak Tembok
Cicak tembok atau yang memiliki nama latin Cosymbotus Platyurus memiliki ciri tubuh gepeng, lebar pada badan hingga ekor, serta terdapat jumbai atau tonjolan lunak pada ekor.
2. Cicak Pohon
Jenis cicak yang satu ini memiliki ciri fisik lebih kurus, ekornya bulat dengan enam deret tonjolan kulit serupa duri yang memanjang dari pangkal ke ujung ekor. Pada cicak berjenis Hemidactylus Frenatus ini biasa kita sebut dengan cicak kayu atau pohon.
3. Cicak Gula
Cicak Gehyra Mulilate atau cicak gula merupakan jenis cicak yang memiliki ciri kepala yang membulat dan warna kulit yang transparan seperti daging. Bisa jadi Anda sering melihatnya di dapur ataupun di lemari makan.
4. Cicak Batu
Sama seperti namanya, cicak batu atau yang memiliki nama latin Cyrtodactylus marmoratus. Cicak ini hidup menempel di batu dan atau sekitar batu.
Manfaat Cicak bagi Kesehatan
Seperti dilansir dari laman Manfaat.co, mengonsumsi cicak juga memiliki manfaat bagi kesehatan. Namun jika Anda jijik, maka bisa mencoba dalam bentuk kapsulnya, berikut manfaat yang akan Anda dapat setelah mengonsumsi cicak.
1. Mengobati penyakit asma
Fakta bahwa cicak dapat mengobati penyakit asma sudah dibawa secara turun temurun oleh para tabib dari Tiongkok. Pengobatan tradisional China ini sudah menggunakan berbagai macam jenis hewan melata sejenis cicak, seperti kadal, untuk mengobati berbagai penyakit dan salah satu reptil yang bermanfaat bagi manusia adalah cicak putih.
Tidak perlu khawatir, jika tidak bisa mengonsumsi cicak kering, karena sekarang sudah tersedia dalam bentuk kapsulnya.
2. Mengatasi penyakit kulit
Cicak memang dianggap sebagai hewan yang menjijikkan untuk dilihat, apalagi untuk dikonsumsi, terutama bagi sebagian besar orang. Namun jangan salah, sebab secara tradisional cicak kering sudah dijadikan obat turun temurun oleh masyarkat China.
Obat-obatan ini biasanya digunakan untuk mengatasi berbagai macam penyakit kulit seperti gatal-gatal, terutama yang disebabkan oleh alergi.
3. Mengatasi wasir
Wasir merupakan jenis penyakit yang tak hanya menyakitkan, tapi juga dianggap memalukan oleh sebagian besar penderitanya. Kebanyakan para penderita wasir enggan mengakui bahwa mereka memiliki penyakit ini. '
Tidak mudah mengobati wasir, bahkan obat modern kerap kali sifatnya hanya mengurangi efeknya saja. Jarang sekali yang menyembuhkan. Jadi, wasir masih akan sering kambuh.
Di China, sejak zaman dahulu pengobatan tradisional China sudah menggunakan cicak putih kering serta manfaat daging tokek untuk membantu mengatasi wasir.
4. Memperlancar sistem pencernaan
Bagi pengobatan tradisional China, sistem pencernaan adalah sumber kebaikan dan keburukan. Pasalnya, semua penyakit berasal dari kesehatan sistem pencernaan. Nah, untuk membantu memperlancar sistem pencernaan dengan mengonsumsi daging cicak kering.
5. Mengobati Kanker
Beberapa penelitian akhir-akhir ini juga menyebutkan bahwa daging cicak putih memiliki potensi untuk mengobati kanker seperti halnya manfaat kayu bajakah. Sebab, daging cicak dianggap mengandung protein yang sangat tinggi.
Bagi penderita kanker, regenerasi sel sangatlah penting untuk menggantikan sel-sel yang sudah rusak akibat terkena kanker, atau sebagai efek samping kemoterapi. Dengan mengonsumsi suplemen yang terbuat dari daging cicak kering, proses regenerasi sel para penderita kanker akan terbantu.