Begini Cara Warga Binaan Lapas Banyuwangi Meriahkan HUT ke-75 RI
Napi dan tahanan atau biasa dipanggil warga binaan Lapas kelas IIA Banyuwangi memiliki cara tersendiri untuk memeriahkan HUT ke-75 Kemerdekaan RI. Mereka membuat layang-layang dan memainkannya di kompleks Lapas Kelas IIA Banyuwangi. Untuk menyesuaikan dengan suasana HUT kemerdekaan, warna layang-layang disesuaikan dengan warna bendera negara Indonesia yakni merah putih.
Kepala Lapas kelas IIA Banyuwangi, Ketut Akbar Hery Achyar menyatakan, di masa pandemi Covid-19 ini Lapas Banyuwangi tidak begitu banyak kegiatan. Hal ini guna mencegah penyebaran Covid-19.
"Meski demikian semangat teman-teman dan warga binaan tetap luar biasa," ujar pria yang yang kerap dipanggil Akbar ini, Senin, 17 Agustus 2020.
Untuk warga binaan, menurutnya, punya cara unik untuk memeriahkan HUT ke-75 Kemerdekaan RI. Mereka membuat layang-layang untuk dimainkan pada HUT ke-75 Kemerdekaan RI ini. Warna yang dipilih untuk layang-layang di buat sama dengan warna bendera yakni merah putih.
"Jadi tadi setelah detik-detik proklamasi kemerdekaan, layang-layang itu diterbangkan, dimainkan," jelas pria kelahiran Banyuwangi ini.
Selain warna yang disesuaikan dengan warna bendera kebangsaan yakni merah putih, jumlah layang-layang yang dimainkan juga disesuaikan dengan jumlah tahun Indonesia merdeka yakni 75 layang-layang.
Untuk menjaga physical distancing saat memainkan layang-layang, warga binaan yang bermain layang-layang dipisahkan. Mereka bermain layang-layang di lapangan di masing-masing blok tahanan.
"Itu sebagai hiburan bagi warga binaan. Sekaligus ntuk memeriahkan HUT kemerdekaan RI dengan memainkan layang-layang yang warnanya merah putih semua," pungkasnya.
Advertisement