Begini Cara Banyuwangi Melakukan Regenerasi Pelaku Seni
Banyuwangi memiliki cara tersendiri dalam melakukan regenerasi pelaku seni. Salah satunya melalui Festival Rampak Kendang Milenial. Festival seni ini digelar di SMA Taruna Budaya, Kecamatan Rogojampi, Banyuwangi, Sabtu, 12 Maret 2022 malam. Festival Rampak Kendang Milenial ini sebagai bentuk perhatian Pemkab Banyuwangi pada dunia seni budaya.
Festival Rampak Kendang Milenial ini digelar secara offline dan online melalui media sosial Pemkab Banyuwangi. Pada festival ini, seluruh pesertanya merupakan pelajar atau kalangan milenial. Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menyatakan, pelestarian budaya tak hanya sekadar menggelar event budaya. Namun harus memastikan proses regenerasi terus berjalan.
“Festival ini menjadi cara untuk meregenerasi pelaku seni di Banyuwangi,” kata Bupati Banyuwangi kedua dari kaum hawa ini.
Kesenian Rampak Kendang merupakan kesenian tradisional yang biasanya dilakukan menjelang waktu berbuka puasa di bulan suci Ramadan. Seni yang satu ini memadukan tabuhan kendang yang rampak dengan alunan musik perkusi yang energik.
Kesenian ini memiliki filosofi harapan agar Banyuwangi mampu melahirkan sosok pemimpin yang baik dan bertanggungjawab. Seperti kendang yang diumpamakan sebagai pemimpin dalam suatu grup musik tradisional. Di mana seluruh alat musik akan mengikuti irama kendang yang ditabuh.
Bupati Ipuk mengaku bangga dengan para milenial Banyuwangi yang tetap memiliki minat tinggi terhadap budaya. Di tengah banyak daerah yang sedang krisis pelestarian budaya, di Banyuwangi justru proses regenerasi pelaku kesenian terus berjalan dengan baik.
“Kalau bukan anak-anak muda ini, siapa lagi yang akan melestarikan budaya kita," terangnya.
Dia menegaskan, pemerintah daerah akan terus mendukung kegiatan-kegiatan yang bertujuan untuk melestarikan budaya. Salah satunya, lewat Banyuwangi Festival yang setiap tahun konsisten menghadirkan event budaya.
“Festival akan menjadi instrumen ampuh untuk menumbuhkan kecintaan generasi muda pada seni-budaya,” ujar istri mantan Bupati Banyuwangi dua Periode, Abdullah Azwar Anas.
Advertisement