Begal Kemaluan Beraksi di Mojokerto, Korban Sebut Tak Cukup Bukti
Masyarakat Mojokerto tengah diresahkan dengan kasus begal kemaluan perempuan yang mulai marak belakangan ini. Kali ini seorang ibu muda di Kecamatan Kutorejo, Mojokerto berinisial L 23 tahun, menjadi korban pelecehan seksual di muka umum. Ia mengaku dipegang kemaluannya oleh pria tak dikenal.
Peristiwa pelecehan seksual itu terjadi pada Senin 1 Agustus 2022, malam sekitar pukul 20.00 WIB. Modusnya pria tersebut berpura-pura tanya alamat. Menurut L peristiwa itu terjadi di depan rumahnya sendiri.
Saat itu, ia dihampiri oleh seorang pria yang berpura-pura menanyakan alamat salah satu Desa di Kecamatan Kutorejo. "Pura-pura menanyakan alamat, setelah saya kasih ancer-ancernya (lokasinya) saya mau masuk tidak boleh," katanya, Rabu 3 Agustus 2022.
Saat itulah pelaku langsung melakukan pelecehan seksual dengan meraba kemaluan korban.
L menggambarkan ciri-ciri pelaku yang bertubuh kurus, kulit hitam dan gigi gingsul. Pelaku saat itu mengendarai sepeda motor sendirian. "Pelaku menggunakan motor Supra 125," ucapnya.
Atas kejadian tersebut, dirinya merasa trauma dan berharap kejadian serupa tidak dialami perempuan lain di luar sana. Awalnya korban ingin melaporkan kejadian ini kepada pihak kepolisian setempat. Hanya saja dirinya ragu dan bingung lantaran tidak memiliki barang bukti. "Semoga ini menjadi pelajaran bagi perempuan di luar sana, agar tetap berwaspada saat bertemu orang baru," tandasnya.
Sebelumnya, pelecehan seksual di depan umum yakni begal payudara juga telah marak terjadi. Hingga kini pihak kepolisian masih belum meringkus pelaku begal payudara yang menyasar ibu muda di Trawas dan seorang pelajar SMA di Kecamatan Gondang, meski kasus tersebut telah di laporkan ke kantor kepolisian setempat.