Beda Asam Sulfat Vs Asam Folat
Video Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka pada suatu forum diskusi viral di media sosial. Cawapres pasangan Prabowo Subianto ini menyinggung pemenuhan asam sulfat dan yodium bagi ibu hamil.
Asam sulfat sendiri merupakan zat kimia yang bersifat korosif dan bukan dipakai untuk tubuh manusia. Paparan langsung pada kulit, mata, saluran pernapasan, dan saluran pencernaan bisa langsung mengiritasi jaringan tubuh.
Sementara untuk ibu hamil yang dianjurkan adalah asam folat yang bermanfaat untuk pembentukan sistem saraf janin, plasenta, pencegahan anemia, penguatan kandungan hingga menurunkan risiko preeklamsia.
Gibran Rakabuming Raka sudah meminta maaf karena keliru menyebut ibu hamil memerlukan asam sulfat untuk mencegah anak stunting. Ia pun mengoreksi pernyataannya.
Anak sulung Presiden Jokowi itu pun mengaku baru tahu kalau pernyataan tersebut keliru. Zat yang ia maksud ialah asam folat.
"Mohon maaf, mohon dikoreksi ya. Asam folat, sorry, sorry ya, maaf. Mohon dikoreksi," tutur kakak Kaesang Pangarep itu.
Tak sedikit masyarakat yang bertanya-tanya apa perbedaan antara asam sulfat dan asam folat. Hal tersebut lantaran keduanya memiliki nama yang mirip jika didengar sekilas. Namun, keduanya adalah zat asam yang berbeda.
Info Grafis Beda Asam Sulfat Vs Asam Folat
Asam Sulfat
Institut Nasional untuk Keselamatan dan Kesehatan Kerja (NIOSH) Amerika Serikat menyebut asam sulfat (H2S04) zat korosif yang merusak kulit, mata, gigi, dan paru-paru. Paparan dapat menyebabkan kematian.
Asam sulfat digunakan di banyak industri. Produksi bahan kimia, bahan peledak dan lem; memurnikan minyak bumi; menyembuhkan logam; dan aki mobil berbahan dasar timbal.
Asam Folat
Asam folat jenis vitamin B biasa ditemukan dalam makanan seperti kacang kering, kacang polong, lentil, jeruk, produk gandum, hati, asparagus, bit, brokoli, kecambah, atau bayam.
Mengutip Healthline, asam folat membantu tubuh memproduksi dan memelihara sel-sel baru, mencegah perubahan pada DNA yang dapat menyebabkan kanker.
Advertisement