Bayi Dibuang Beralas Daun Pisang Gegerkan Nglegok Blitar
Penemuan bayi dibuang beralas daun pisang mengejutkan warga Desa Ngoran, Kecamatan Nglegok Kabupaten Blitar, Jumat 04 Juni 2021 siang. Bayi dibuang ini ditemukan di dekat bekas sumur di halaman belakang sebuah rumah kosong. Saat ditemukan, bayi dibuang ini yang diperkirakan saja lahir ini. Saat ditemukan bayi ini hanya beralaskan daun pisang.
Suradi, warga yang rumahnya berdekatan dengan lokasi penemuan bayi, menceritakan jika yang pertama kali menemukan bayi dibuang beralas daun pisang itu adalah Alma. Alma adalah orang pertama yang menemukan bayi dibuang beralas daun pisang itu siang tadi.
Alma menemukan bayi dibuang beralas daun pisang ini saat mengantarkan anak tetangga rumahnya yang akan mandi. Namun saat mengantar ke kamar mandi yang letaknya di belakang itu, Alma mendengar tangisan bayi.
Penasaran dengan suara itu, Alma kemudian mencari sumber suara. Betapa kagetnya dia ketika menemukan ada bayi dibuang hanya beralas daun pisang. Bayi ini menangis karena badannya dikerubuti semut.
Begitu menemukan sumber suara, Alma kemudian melaporkannya kepada Suradi. Bersama dengan Suradi, Alma kemudian kembali ke lokasi penemuan untuk menyelimuti bayi itu dengan kain dan membawa ke rumahnya. Tak lama kemudian, Alma melaporkan temuannya itu kepada perangkat Desa Ngoran.
Perangkat Desa Ngoran pun kemudian menyerahkan temuan bayi itu kepada bidan setempat untuk dirawat. Kebetulan rumah Bidan Wasiati tak jauh dari lokasi penemuan bayi itu, hanya berjarak sekitar 150 meter.
Oleh Wasiati bayi tersebut kemudian dibersihkan dan diberi pakaian. Kata Wasiati, bayi perempuan dengan berat 2.3 kilogram dengan panjang badan 44 cm ini dalam kondisi sehat.
“Saat ditemukan tali pusarnya dalam kondisi sudah terpotong meski masih terlalu panjang,” kata Wasiati.
Dia juga memperkirakan, bayi ini lahir sekitar pukul 13.00 WIB atau 30 menit sebelum diketemukan warga. Atas temuan bayi dibuang beralas daun pisang tersebut, polisi masih mencari siapa pelakunya.
Advertisement