Dugaan Money Politic di Pasuruan, Bawaslu Jatim Belum Ada Laporan
Video viral terkait dugaan serangan fajar terjadi di saat menjelang tahapan pemungutan suara pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Dari video yang diunggah akun TikTok @Najwa Bakheet memperlihatkan seseorang membuka amplop berisikan uang pecahan lima ribu dengan kartu nama suara kuning (DPR RI) dari Partai Gerindra bernama Ahmad Musyafa.
"Kubu 02 di H-1 sudah cair. Inilah kenyataan dalam film dokumenter yang berjudul 'Dirty Vote' tangan kotor penguasa," isi caption postingan tersebut.
Postingan tersebut langsung viral dengan respons masyarakat yang tinggi.
Sementara itu, saat dikonfirmasi Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jatim A Warits mengaku belum mendapat laporan. "Saya belum mendapat laporan money politics dari teman-teman Pasuruan maupun Probolinggo," ungkap Warits kepada Ngopibareng.id.