Mantan Pemain Persebaya Merapat ke Eri, Bonek Ingatkan Ini

Pendukung Persebaya, Bonek, meminta keluarga besar Bajol Ijo untuk tidak terlibat politik. Energi yang ada saat ini sebaiknya  difokuskan untuk memenangkan gugatan  melawan Pemerintah Kota Surabaya terkait status Wisma  dan Lapangan  Persebaya di Jalan Karanggayam 1 Surabaya.

”Sudah, tidak perlu terlibat (politik). Sayang  nama besar Persebaya. Lebih baik fokus lawan Pemkot,” ujar Husain Ghozali, dari Green Nord.

Menurut sosok yang akrab dipanggil Cak Cong ini, pihaknya perlu bersuara. Pasalnya, dalam beberapa hari terakhir, nama Persebaya banyak dikaitkan dengan urusan dukung-mendukung calon yang santer akan maju dalam Pilkada. Sejumlah mantan pemain Persebaya juga disebut merapat dan memberi dukungan pada Eri Cahyadi.

”Eri kemana saat Persebaya diusir dari Karanggayam?” tanya Cak Cong. ”Sekarang lebih baik kita fokus (Karanggayam) hadapi Pemkot di pengadilan,” tambahnya.

Soal Karanggayam, ingat Cak Cong, Bonek juga punya catatan tersendiri pada sosok Eri Cahyadi. Kepala Bapeko Surabaya ini dinilai turut bertanggungjawab membuat lapangan legendaris Persebaya itu jadi merana seperti sekarang ini.

”Apa enggak ingat, dulu dia koar-koar Karanggayam untuk Persebaya. Dijamin segala. Ternyata Persebaya malah terusir. Tribun dirobohkan. Lapangan penuh semak belukar. Kami gak akan lupa,” tegasnya.

Hal yang  sama juga disampaikan Chonie Candranata, salah seorang pentolan Gate Jhoner 21. Lapangan Karanggayam jangan sampai lepas dari Persebaya. Lapangan ini dianggap memiliki nilai historis. Bahkan menjadi kawah candradimuka bagi  bibit-bibit sepak bola Surabaya. ”Pokok e ojo sampe Karanggayam lepas. Siapa saja yang menghalangi wajib kita ingat,” tegasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, dukungan kepada Eri Cahyadi datang dari salah satu mantan pemain Persebaya, Muharom Rusdiana. Menurutnya dia dan sejumlah mantan permain Persebaya mengadakan pertemuan di Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya, pada Kamis 13 Agustus 2020.

"Kemarin ketemuan sama Pak Eri. Hari Kamis di Kantor Bappeko," jawab Muharom Rusdiana, Jumat 14 Agustus 2020.

Dalam pertemuan tersebut, selain dirinya ada juga mantan pemain Persebaya lainnya seperti  Jongky, Maura Helly, Yusuf Moni dan beberapa pemain lainnya yang ikut dalam pertemuan tersebut.

Menuurtnya, pertemuan itu membahas tentang rencana Eri Cahyadi yang akan maju dalam pemilihan Walikota Surabaya. Para mantan pemain Persebaya tersebut mendukung penuh jika Eri Cahyadi maju dalam pemilihan Walikota Surabaya.

Selain itu, jika Eri menjadi pimpinan tertinggi di Kota Surabaya, mereka juga berharap Eri Cahyadi juga maju menjadi Presiden Persebaya. "Kalau harapan saya, Pak Eri menjadi walikota. Kedua, nantinya saya harapkan di Persebaya menjadi ketua umumlah," ujarnya.