Bawa Alkes dan Obat-obatan dari China, 18 Personel di Karantina
Sebanyak 18 personel A (Alfa) - 1333 Skadron Udara 32 Pangkalan Udara Abdulrachman Saleh (Lanud Abd Saleh), tiba di Malang sekitar pukul 13.35 WIB. Mereka usai bertugas mengambil alat kesehatan (alkes) dan obat-obatan di China, untuk menangani pandemi virus corona atau Covid-19 di Indonesia.
Komandan Pangkalan Udara Militer Abdulrachman Saleh Malang, Marsekal Pertama TNI Hesly Paat menyambut hangat kedatangan personel TNI-AU tersebut.
"Saya sebagai Komandan Lanud Abd Saleh. Mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah mendukung dalam doa. Sehingga pesawat dan kru Alfa-1333 ini dapat landing dengan aman serta lancar,” terangnya, Senin 23 Maret 2020.
Hesly juga menerangkannya, bahwa sejumlah personel tersebut akan menjalankan karantina selama 14 hari ke depan untuk dilakukan proses sterilisasi kepada para personel.
"Untuk semua crew dalam keadaan sehat wal afiat. Tapi, 18 crew ini akan menjalani karantina di suatu tempat di Lanud Abd Saleh,” sambungnya.
Hesly menyampaikan, sejumlah alkes dan obat-obatan yang didatangkan dari China tersebut sudah mendarat di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta.
"Untuk semua alkes dan obat-obatannya sudah mendarat di Halim. Hari ini rutenya dari Ranai, Natuna ke Halim dan baru ke Lanud Abd Saleh ini,” tuturnya.
Hesly juga menambahkan bahwa pihaknya siap sedia jika sewaktu-waktu dibutuhkan oleh pemerintah.
"Kami siap mendukung dan standby untuk menjalankan misi seperti kemarin. Karena, infonya kan masih ada barang-barang atau peralatan kesehatan dan obat-obatan dari sana (China) atau negara-negara lain yang akan kita ambil,” tutupnya.
Untuk diketahui bahwa Presiden RI Joko Widodo menugaskan prajurit TNI untuk mengambil ratusan ton alkes serta obat-obatan dari Cina untuk mengatasi pandemi Covid-19 di Indonesia.