Batik Troso dengan Warna Kelabu untuk Flasback Tahun 2019
Berbicara mengenai batik memang tidak akan ada habisnya. Batik bisa dikreasikan apa saja oleh para desainer, baik disainer lokal maupun nasional. Seperti kreasi batik ditangan desainer asal Sidoarjo d.R. Andryan. Desainer yang akrab disapa dadang ini mengusung batik Troso dalam karyanya.
"Kali ini saya mengusung tenun yang dipadukan dengan batik Troso. Motif yang digunakan kali ini seperti wajik dan segitiga. Model-model batik minimalis," ujar Dadang saat pameran karyanya di Etnura Fashion Indonesia.
Pemilihan batik Troso cocok dengan tema warna yang disuguhkan Dadang. "Kali ini mengangkat warna dengan suasana masa lalu. Jadi warna-warna yang diambil abu, silver. Dan batik Troso merupakan batik yang cocok untuk warna-warna kelabu tersebut," ungkap dia.
Dadang mengungkapkan, pemilihan warna-warna yang berkaitan dengan masa lalu ini memang sengaja dihadirkan di akhir tahun. Momen ini sesuai waktunya ketika orang tengah flasback apa yang sudah dilakukan setahun ini.
"Dan warna kelabu menurut saya sangat cocok untuk membangkitkan suasana tersebut. Apalagi ditambah batik Troso yang memiliki motif sederhana," jelasnya
Untuk motif tenun batik Troso ini, Dadang menyebutkan ada di beberapa detail busananya yakni di bagian outer, bolero, dan blouse.
Busana dengan model dress yang bisa dipadupadankan dengan outer dan bolero ini juga ditambahkan detail kristal yang terbuat dari tembaga.
"Detail kristal yang ditempel pada busana pun beragam bentuk mulai dari bentuk bunga mawar, sulur dan lainnya," jelasnya.
Dadang berharap karyanya di akhir tahun bisa diterima untuk mengenang tahun 2019 yang berakhir. Juga menjadi awal dari harapan dan impian di tahun 2020.