Libur Nataru, Basarnas Malang Raya Siagakan Personel di Tempat Wisata
Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Malang Raya menyiagakan anggota jelang libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Sejumlah personel ditempatkan di tempat wisata populer.
Koordinator SAR Basarnas Unit Siaga Malang Raya, Yoni Fariza mengatakan siaga Nataru ini berlangsung secara serentak bagi SAR di seluruh Indonesia. Siaga khusus itu akan berlangsung selama 19 hari mulai 18 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025.
Menurutnya, Basarnas menyiagakan sebanyak 2.250 penataru, baik dari Kantor Pusat Basarnas pun Kantor SAR, serta 17.010 potensi SAR terlatih.
Basarnas pun melibatkan alat utama (alut) darat, laut, dan udara berupa helikopter dauphin, Kapal SAR, perahu karet, drone thermal, serta kendaraan darat selama pelaksanaan siaga khusus ini.
"Pada prinsipnya, SAR Malang Raya sama dan siap mendukung siaga SAR khusus Nataru ini," kata Yoni kepada Ngopibareng.id, Rabu, 18 Desember 2024.
Yoni menambahkan, selain enam personel SAR Malang Raya yang bersiaga di momen libur NATARU ini, ada 129 personel SAR Kelas A Surabaya yang siap membantu. Pihaknya juga berkoordinasi dengan SAR dari instansi lainnya di Malang Raya.
"Kami juga akan dibantu teman-teman Potensi SAR se-Malang Raya yang jumlahnya sampai ratusan personel, mereka juga sudah terlatih," imbuhnya.
Basarnas pusat telah menentukan titik lokasi yang menjadi fokus siaga sar khusus NATARU ini di daerah-daerah rawan bencana. Mulai dari pelabuhan penyebrangan, bandara, terminal, stasiun, tempat wisata, jalan tol, hingga posko terpadu Basarnas.
"Kalau kami fokusnya di objek-objek wisata, khususnya di sepanjang garis pantai Malang Selatan, bendungan, embung, coban, dan wisata alam lainnya yang berpotensi bencana," pungkasnya.
Selama melaksanakan siaga SAR khusus Nataru ini, SAR Malang Raya selalu berkoordinasi dengan pihak terkait lainnya. Termasuk dengan unsur TNI, Polri, Dinas Perhubungan, ASDP, pengelola jalan tol, rumah sakit rujukan, dan sejumlah organisasi relawan.