Baru Dilantik, Anggota DPRD Lamongan Terima Gaji Rp30 Juta
Jajaran anggota DPRD Kabupaten Lamongan sudah dilantik menjadi wakil rakyat periode 2019-2024. Wakil rakyat pemenang Pemilu Legislatif tersebut akan tersenyum lebar, pada awal September mendatang.
Pasalnya, hanya berselang seminggu setelah pelantikan pada Sabtu, 24 Agustus kemarin, 50 anggota DPRD Kabupaten Lamongan tersebut akan langsung menerima gaji pada awal bulan depan atau 1 September 2019.
Hal tersebut dibenarkan oleh Sekretaris Dewan DPRD Lamongan, Aris Wibawa. Ia menjelaskan jika pada awal September mendatang, anggota DPRD sudah mendapatkan gaji dan sejumlah tunjangan lainnya.
“Iya, pada awal September nanti, para anggota DPRD yang baru dilantik sudah mulai mendapat gaji. Nominal yang diterima ada sekitar Rp30 jutaan,” ungkap Aris Wibawa, saat ditemui di kantornya, Senin 26 Agustus 2019.
Menurutnya besaran gaji tersebut, sudah termasuk tunjangan transportasi, tunjangan perumahan, dan tunjangan komunikasi insentif serta tunjangan keluarga yang nilainya bervariasi.
"Fasilitas yang diberikan belum termasuk nanti diberikan ketika sudah ada unsur pimpinan karena belum dibentuk," imbuhnya.
Aris Wibawa menambahkan, usai pelantikan, pihaknya akan menyiapkan agenda-agenda kerja. Hal itu disusun bersama pimpinan DPRD Abdul Ghofur.
“Kita sudah siapkan surat-surat, langsung tadi sudah ditandatangani, agenda-agenda kerja sudah menunggu,” ujarnya.
Sekedar diketahui, ke 50 anggota DPRD Lamongan yang dilantik tersebut terdiri dari 10 anggota DPRD Lamongan dari PKB, 9 anggota dari Partai Demokrat, 8 anggota dari PDI Perjuangan, 7 anggota dari PAN, 6 anggota dari Partai Golkar, 4 dari Partai Gerindra, 3 dari PPP dan masing-masing 1 anggota dari Partai Nasdem, Perindo dan Hanura.
Sebanyak 50 orang anggota DPRD tersebut terdiri dari 32 anggota lama dan 18 anggota baru. Anggota DPRD Lamongan yang baru dilantik itu akan mulai bekerja, dan segera menggelar rapat terkait pembentukan fraksi dan unsur pimpinan untuk segera diusulkan menjadi pimpinan definitif.
"Anggota DPRD Lamongan ini akan segera tancap gas bekerja, dan segera menggelar rapat terkait pembentukan fraksi, dan unsur pimpinan untuk segera diusulkan menjadi pimpinan definitif," pungkasnya.