Barcagate, Bartomeu Pernah Coba Hentikan Investigasi Internal
Mantan Presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu dilaporkan pernah berupaya menghentikan penyelidikan terhadap skandal Barcagate. Hal itu diungkapkan oleh pihak kepolisian setelah mengetahui Bartomeu menekan petugas kepatuhan klub waktu itu, Noelia Romero.
Bartomeu dilaporkan mengirim email kepada Romero. Ia menanyakan tentang maksud dari usulan penyelidikan internal. Dari kalimat yang dituliskan oleh Bartomeu, polisi menangkap pesan sebagai tekanan terhadap independensi peran Romero.
Menurut keterangan kepolisian, email ini dikirim karena mantan presiden Barcelona itu mencoba menelepon petugas kepatuhan namun panggilannya tidak dibalas.
Lantas apa isi pesan Bartomeu? Berikut isi pesan yang dikirimkan mantan orang nomor satu di Barcelona itu:
"Saya meminta Anda untuk segera memberi tahu saya tentang ada atau tidaknya penyelidikan yang Anda lakukan terkait dengan pemantauan media sosial. Dan jika memang demikian, beri tahu saya apa tujuannya," tulis Bartomeu dalam pesan awalnya ke Romero.
"Hari ini, yang mengejutkan saya, berbagai karyawan klub telah memberi tahu saya bahwa mereka telah bertemu dengan Anda atau bahwa Anda telah memanggil mereka untuk bertemu dengan Anda guna membicarakan tentang penyelidikan yang sedang berlangsung, yang tidak saya ketahui dan yang menurut saya tidak ada. Anggota lain dari komite kepatuhan mengetahui,” lanjut Bartomeu.
"Di luar apa yang telah kami sepakati untuk diselidiki (tautan perusahaan ke perusahaan yang dikontrak untuk pemantauan media sosial) Anda mengatakan kepada saya bahwa Anda tidak akan melakukan apa pun selain melakukan percakapan dengan (direktur yayasan Barcelona) Maria Valles dan memberi tahu kepala layanan hukum Ramón-Gomez Ponti."
"Seperti yang Anda ketahui, PricewaterhouseCoopers sedang melakukan peninjauan ekstensif mengenai masalah ini atas permintaan dewan, dan kami sama sekali tidak setuju untuk memulai penyelidikan yang berbeda.”
"Inilah sebabnya mengapa saya meminta Anda untuk memberi tahu saya besok, Jumat (5 Maret 2021 waktu setempat), tentang ada tidaknya penyelidikan Anda dan ruang lingkupnya.”
"Dan, jika itu bukan idemu, beri tahu aku siapa orang yang menyuruhmu memulainya," isi pesan penutup Bartomeu.
Pada 31 Maret 2020, Romero mendapatkan kesimpulan dari penyelidikan internal dan memberi tahu Bartomeu tentang hal ini, setelah menyembunyikannya selama penyelidikan karena Bartomeu adalah bagian dari itu.
Bartomeu tidak mengizinkan petugas kepatuhan mempresentasikan temuannya ke dewan klub, sehingga pada 2 Juni 2020, Romero memutuskan untuk mengirimkannya ke semua direktur melalui email.
Beberapa hari kemudian, Romero diskors tanpa bayaran dan kemudian dipecat.