Banyuwangi Siap Sambut Libur Lebaran, Keselamatan Jadi Prioritas
Mendekati libur lebaran, Pemkab Banyuwangi meminta seluruh pelaku wisata mulai melakukan persiapan dan berbenah. Destinasi wisata juga diminta lebih mematangkan persiapan. Utamanya berkaitan dengan aspek keselamatan untuk para pengunjung. Sebab saat ini sering terjadi cuaca ekstrem.
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menyatakan, Pemkab Banyuwangi melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) telah meminta pengelola hotel dan homestay untuk mulai berbenah untuk menyambut tamu. Baik itu warga yang akan mudik maupun tamu yang datang ke Banyuwangi untuk berwisata.
“Jadi itu bagian dari menata upaya hotel dan homestay sambil bersiap menerima tamu warga yang mudik,” jelasnya, Rabu, 27 Maret 2024.
Khusus homestay, menurut Ipuk, harus berbenah lebih baik lagi. Apalagi program homestay naik kelas yang dimilik Pemkab Banyuwangi masuk nominasi dalam perencanaan pembangunan daerah.
Selain itu, menurutnya, para pelaku UMKM juga sudah dipersiapkan untuk menyambut kunjungan warga selama libur lebaran tahun ini. Begitu juga untuk pengelola destinasi wisata. Pemkab Banyuwangi juga diminta berbenah untuk kebersihan dan kerapihannya.
“Sehingga orang datang ke Banyuwangi ada yang dilihat yang beda dari tahun lalu,” tegasnya.
Mengingat saat ini sering terjadi cuaca ekstrem, Ipuk juga meminta para pengelola destinasi wisata untuk lebih waspada dengan melakukan persiapan yang matang untuk aspek keselamatan.
Belakangan ini, kata Ipuk, bencana masih terus terjadi. Setelah fenomena bencana el nino yang menyebabkan kemarau panjang, saat musim hujan ini terjadi fenomena la nina yang mengakibatkan terjadinya hujan disertai angin. Kondisi ini, menurutnya perlu diwaspadai.
“Saya berharap seluruh pelaku wisata harus juga mempersiapkan dan mawas diri ketika nanti membawa tamu yang berkunjung ke Banyuwangi harus dibarengi dengan mitigasi bencananya termasuk unsur keselamatannya,” pungkasnya.
Advertisement