Banyak yang Tak Kebagian Mudik Gratis, Khofifah Minta Maaf
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyerukan kepada warga Jawa Timur yang tak ikut mudik gratis, agar berhati hati bila terpaksa harus menggunakan kendaraan pribadi. Kendaraan yang akan dipergunakan untuk perjalanan jauh, pastikan kondisinya baik dan laik jalan. Patuhi semua rambu rambu lalu-lintas dan ikuti petunjuk petugas, supaya berjalan lancar tidak ada hambatan sekecil apapun.
Pesan Gubernur Jatim Khofifah Indarparawansa tersebut disampaikan pada saat memberangkatkan mudik gratis warga Jawa Timur di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur, 18 April 2023.
Mengingat banyak pemudik yang tidak tertampung, untuk ke depannya akan dipersiapkan armada bus yang lebih banyak. "Saya minta maaf, karena kuotanya terbatas," kata Khofifah.
Mudik gratis yang difasilitasi Pemprov serta Dinas Perhubungan Jatim diikuti lebih dari 1080 orang dengan melibatkan 23 unit bus pariwisata.
Khofifahmengatakan tujuan dari mudik ini adalah untuk menyambung silaturahim. Ia lantas mengutip sebuah hadis yang menyebutkan, barang siapa menyambung silaturahmi, akan dipanjangkan umurnya dan dilapangkaan rezekinya.
Turut hadir di lokasi acara antara lain Marsekal Madya TNI Henri Alfiandi Kepala Basarnas, dan Adhy Karyono Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur. Kemudian ada juga Nyono Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur, dan Zainal Fanani Kepala Badan Penghubung Pemerintah Provinsi Jawa Timur di Jakarta.
Dalam keterangannya sesudah melepas para pemudik, Gubernur Jawa Timur berharap Program Mudik Gratis bisa membantu warga Jawa Timur yang ingin bersilaturahmi dengan keluarga pada momen lebaran, dan mengurangi kemacetan di jalan.
“Semoga program mudik gratis yang tiap tahunnya diadakan Pemprov Jatim bisa mengurangi kemacetan dan membantu warga Jatim yang mau silaturahmi di kampung halaman,” ujarnya.
Khofifah juga menegaskan berbagai sarana infrastruktur di wilayah Jawa Timur siap menerima arus mudik Lebaran Idulfitri tahun ini.
Sementara itu, Nyono Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur menyebut, tahun ini total ada 24 bus yang mengangkut pemudik tujuan Jawa Timur dari Jakarta.
Rinciannya, 23 bus disediakan Pemerintah Provinsi Jawa Timur, dan satu bus disediakan Pewarta Jawa Timur. Dia menjelaskan, ada 4 bus tujuan Bangkalan, Sampang, Pamekasan dan Sumenep. Lalu, delapan bus tujuan Ngawi, Magetan, Madiun, Ponorogo, dan dua bus tujuan Pacitan.
Selanjutnya, empat bus menuju Bojonegoro, Tuban, Babat, Lamongan, dan Gresik. Satu bus tujuan Kediri dan Tulungagung, dan satu bus menuju Nganjuk, Kertosono, Jombang.
Untuk tujuan Mojokerto, Surabaya dan Malang tersedia satu unit bus, dan ada dua bus tujuan Lumajang, Jember, Banyuwangi.
Sekadar informasi, berdasarkan hasil survei Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Perhubungan, arus mudik Jawa Timur pada momen Lebaran Idul Fitri tahun ini diperkirakan mencapai 21,2 juta orang.
Gubernur juga mengundang masyarakat Jawa Timur untuk mengunjungi destinasi wisata yang ada di Jatim. Semua obyek telah dibenahi untuk menyambut kunjugan masyarakat Jawa Timur yang sedang pulang kampung.