Banyak Keluhan Nyeri Sendi, FK Unair Gaet Ahli Ortopedi Belanda
Nyeri sendi atau arthralgia merupakan rasa sakit dan tidak nyaman pada sendi, yaitu jaringan yang menghubungkan dan membantu pergerakan antara dua tulang. Sebagai informasi, pasien RSUD Dr Soetomo datang dengan keluhan nyeri sendi setiap harinya mencapai 50 sampai 100 orang.
Melihat kondisi tersebut, untuk memperkaya ilmu dalam bidang orthopedi, Fakultas Kedokteran (FK) Unair mendatangkan Prof. Rob G.H.H. Nelissen, MD, PhD., Kepala Departemen Orthopaedi Leiden University Medical Center (LUMC) Belanda dalam ajang Adjunt Profesor, Kamis, 13 Juli 2023.
Kepala Departeman Orthopedi dan Traumatologi FK Unair, dokter Tri Wahyu Martanto mengatakan, Prof Nelissen ahli dalam bidang Arthroplasty atau pergantian sendi. Di Eropa alat untuk menunjang pengobatan sudah paling canggih.
"Jadi Prof Nelissen ini bukan hanya ahli bedah orthopedi tapi juga seorang peneliti. Sudah banyak karya beliau mengenai pengobatan tulang dan sendi. Unair dan Leiden bekerjasama untuk mengembangkan pelayanan di bidang orthopedi," paparnya.
Ia menjelaskan, operasi pergantian sendi berfokus untuk mengembalikan fungsi sendi kepada tubuh. Lansia banyak yang mengeluhkan nyeri sendi ini. Sehingga dengan adanya ilmu yang terus berkembang penangganan untuk kasus tersebut akan semakin baik.
Sementara itu, Prof Nelissen mengungkapkan, kedatangannya kesini untuk bertukar pengalaman dengan para dokter otrhopedi FK Unair. Menurutnya, ada kasus-kasus yang di Indonesia banyak tapi di Belanda sedikit.
"Kami saling sharing, seperti misalnya kasus-kasus tulang dan sendi karena kecelakaan disini banyak tapi disana sedikit. Jadi kami saling bertukar ilmu," ujarnya.
Selain itu, ia juga memaparkan bagaimana pengembangan alat-alat medis di Eropa, prosedur peminjaman dan lainnya sehingga pasien tetap aman dalam melakukan perawatan.
Kerjasama antara Unair dan Leiden akan berlanjut dengan pertukaran mahasiswa PPDS. Program yang bisa diikuti yakni tiga bulan hingga enam bulan.
"Jadi nanti akan ada research bersama-bersama mengenai orthopedi menyeluruh, tukar menukar staf pengajar dan pendidikan dokter spesialis. Pengembangan research, program dalam negeri tapi brsama-sama dengan Leiden," ujar dokter Tri Wahyu Martono.